GridOto.com - Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan dan wakilnya, Mian, menolak diberi mobil dinas baru.
Mereka lebih memilih memakai mobil dinas bekas pemimpin Bengkulu sebelumnya, yakni Toyota Alphard dan Lexus.
Helmi dan Mian pun juga meminta anggaran untuk belanja mobil dinas baru itu bisa dialihkan untuk pembangunan jalan dan jembatan rusak.
"Gubernur dan wakil gubernur baru itu tidak harus kemudian diberikan mobil baru. Kendaraan yang lama itu selalu mendapatkan perawatan setiap tahun," ucap Helmi, (19/2/25) menukil TribunBengkulu.com.
"Tentu kendaraan yang dulu dipakai gubernur dan wakil gubernur lama itu masih cukup layak dan pas untuk digunakan," sambungnya.
Penolakan mobil dinas baru bagi gubernur dan wakil gubernur baru ini, sambung Helmi, bertujuan agar anggaran yang ada lebih diprioritaskan ke program-program yang menunjang kebutuhan masyarakat.
"Yang rakyat inginkan adalah anggaran itu diarahkan ke infrastruktur jalan. Kita tahu, jalan-jalan di provinsi sebagian besar rusak begitupun jembatan," ujar Ketua DPW PAN Provinsi Bengkulu itu.
Helmi lebih memilih anggaran pembelian mobil dinas baru sebagai fasilitas kepala daerah baru dialihkan untuk membangun jalan dan jembatan yang rusak.
Termasuk menunjang sarana dan prasarana kesehatan, pendidikan bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Baca Juga: Terungkap, Ini Sebab Gubernur Bengkulu Digelandang KPK Pakai Jaket Polantas dan Toyota Hilux INAFIS
"Belum lagi kita butuh ambulans gratis di setiap desa. Kita juga butuh untuk memastikan ruang belajar dan pendukung lainnya, sekolah SMA sederajat itu betul-betul lebih baik ke depannya," ucap Helmi.
"Anggaran yang memang bisa ditunda, termasuk kendaraan dinas yang baru itu bisa ditunda. Sehingga fokus kita adalah bantu rakyat," sambung Mantan Walikota Bengkulu ini.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR