Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sudah Diputuskan, Ini Mesin Ducati Pilihan Marc Marquez di MotoGP 2025

Rezki Alif Pambudi - Kamis, 13 Februari 2025 | 09:00 WIB
Marc Marquez punya pilihan sendiri soal versi mesin motor Ducati di MotoGP 2025
Instagram MotoGP
Marc Marquez punya pilihan sendiri soal versi mesin motor Ducati di MotoGP 2025

GridOto.com - Setelah beberapa hari tes MotoGP di Sepang dan Buriram, Ducati akhirnya memilih versi mesin mana yang akan dipakai di MotoGP 2025.

Marc Marquez membocorkan bahwa Ducati telah mengesampingkan mesin baru yang dipersiapkan untuk Desmosedici GP25.

Mereka lebih memilih bertahan dengan mesin lamanya GP24, untuk digunakan di Desmosedici GP25 di MotoGP 2025.

Sepanjang hari pertama tes di Buriram hari Rabu (12/2), Ducati berkonsentrasi penuh memaksimalkan tes dengan mesin GP24.

"Tampaknya arahnya sudah diputuskan. Hari ini kami fokus dengan mesin 2024 dan kecuali pada hari kedua berubah total, kami akan lanjut dengan basis ini (2024)," kata Marquez.

"Kami takkan mengambil risiko apapun," jelas pembalap bernomor 93 tersebut setelah menyelesaikan hari pertama tes, dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.

Keputusan hati-hati Ducati ini disebabkan karena beberapa alasan terkait karakter mesin baru, yang sebenarnya memiliki potensi namun juga memiliki kekurangan.

Mesin baru lebih halus namun memiliki kekurangan saat menikung, ditambah dengan kekhawatiran soal daya tahan mesinnya.

Baca Juga: Mesin Baru Gagal Total, Ini Pengakuan Marc Marquez Soal Motor Baru Ducati

Sangat berisiko jika memakai mesin baru tersebut, lantaran mesin tersebut akan dipakai selama dua musim hingga 2026.

"Ducati sangat khawatir soal mesin 2025 yang harus lebih baik dari 2024, karena ini akan dihomologasi untuk dua musim. Jadi kami tak boleh mengambil risiko," sambungnya.

"GP24 sudah dites di semua trek sepanjang musim dan punya basis bagus. Mesin GP25 agak radikal, menawarkan sesuatu lebih di beberapa area, tapi kurang di area lainnya," tegas Marquez.

Marquez pun yakin Bagnaia juga punya pemikiran sama soal versi mesin mana yang akan diambil Ducati.

"Ducati bisa saja mengembangkan dua motor ke arah berbeda, meski itu tidak ideal. Tapi untungnya komentar kami sama meski aku belum berbincang dengan Pecco," ungkap Marc.

"Aku lebih memilih membicarakannya setelah sesi berakhir agar tidak terpengaruh pendapat yang lain," jelas mantan pembalap Honda ini.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa