Sertifikasi tersebut menjadi standar keamanan jika baterai mengalami korsleting maupun benturan.
"Saat terjadi benturan, monitoring BMS selama setiap 10 detik bisa mendeteksi 2 hingga 10 milidetik dari benturan untuk langsung memutus arus listrik agar tidak terjadi short, kesetrum, atau terbakar," jelas Ryan.
Baca Juga: Jaecoo J7 PHEV Disebut Dengan SHS, Teknologi Hybrid Apa Itu?
"Sebelum terjadi hal tersebut, baterai dibuat dalam konstruksi balok longitudinal yang bisa meredam impact secara langsung," imbuhnya.
Tak luput, ketahanan air dari sertifikasi IP68 sudah menjadi hal wajib.
"Bukan hanya tahan terhadap air, tapi juga dengan debu, kotoran, maupun tanah yang umum ada di permukaan jalan," beber Ryan.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR