Sebelum kejadian, Hendra sempat memarkirkan gerobak dagangannya di pinggir jalan, tak jauh dengan angkot.
Dia kemudian pergi minum kopi ke warung dekat lokasi kejadian.
"Kejadiannya dari sana truk kencang banget langsung nabrak angkot. Terus gerobak dan driver yang di sana lagi tiduran," ucapnya.
Baca Juga: Truk Tronton Hino Kayang, Libas BeAT, Scoopy dan PCX Hingga Remuk Tak Berbentuk
Dia mengatakan, sopir angkot tersebut berada di depan mobil tengah duduk menghitung uang.
"Saya lihat sopir angkot sampai mental, jauh nyampe sono. Saat itu posisi lagi ngitung duit," ucap Hendra.
Akibat kejadian tersebut Hendra mengalami kerugian sekitar Rp 4 juta.
Informasi yang dihimpun, angkot putih bernomor polisi F 1983 SU tengah terpakir di bahu jalan sebelah kiri saat kejadian.
Tak lama, muncul truk boks bernomor polisi B 9276 TCE dari arah Stukpa Polri menuju arah Degung, Jalan KH. A Sanusi.
Truk boks langsung menghantam angkot hingga ringsek dan masih tergelincir menabrak warung.
Imbas ditabrak dari belakang, angkot maju lalu menabrak gerobak pedagang cilok.
"Sopirnya luka, kepalanya berdarah. Sopir dievakuasi ke rumah sakit," kata Malik.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR