Ganti Ban Baru, Sebaiknya Isi Pakai Angin Biasa Atau Nitrogen?

GridOto.com - Ganti ban baru, sebaiknya isi pakai angin biasa atau nitrogen?

Saat ganti ban mobil dengan ban baru, biasanya kita akan ditanyakan mau pakai angin apa untuk mengisi ban.

Angin yang digunakan untuk mengisi ban bisa pakai angin biasa atau angin nitrogen.

Namun menurut Surya Dharma, Sales & Marketing Manajer PT ElangPerdana Tyres selaku produsen ban Accelera, lebih disarankan isi pakai nitrogen.

dexel.co.uk

Ilustrasi udara biasa dan nitrogen dalam ban, molekul nitrogen lebih padat dan besar

Baca Juga: Karena Hal Ini Isi Angin Nitrogen Bisa Bikin Ban Mobil Lebih Awet

Karena ban diisi angin nitrogen lebih banyak keunggulannya dibanding isi angin biasa.

"Ban pakai nitrogen akan lebih stabil terhadap perubahan suhu," jelas Surya, sapaannya.

Hal ini karena nitrogen mempunyai molekul lebih padat dan besar dibandingkan angin biasa.

Karena ban saat bergesekan dengan aspal, akan menimbulkan perubahan suhu dan bikin tekanan angin ban menjadi lebih tinggi.

"Kalau pakai nitrogen, saat ban bergulir di kecepatan tinggi, tekanan angin ban tidak bertambah," beber Surya.

Radityo Herdianto / GridOto.com

Ilustrasi ban mobil yang diisi gas nitrogen

Baca Juga: Benarkah Ban Isi Nitrogen Bikin Cepat Kempes? Pakar Ban Bilang Begini 

Selain karena molekul lebih padat, karakter angin nitrogen juga lebih dingin dibandingkan angin biasa.

Selain itu tekanan angin ban juga lebih sulit berkurang ketika mobil jarang digunakan.

"Kalau pakai angin biasa, karena suhu rendah, angin ban bisa berkurang sehingga bikin ban agak kempis," timpal Johan dari toko ban SM Motorsport, Kebon Jeruk, Jakarta Ban.

Sedangkan pada ban diisi nitrogen, hal tersebut tidak terjadi karena molekul lebih padat dan besar serta lebih stabil terhadap perubahan suhu.