Usai Kasus Pengeroyokan, Juru Parkir di Mini Market Bintaro Kini Terpantau Tak Paksa Pengunjung

GridOto.com - Kasus juru parkir liar mengeroyok seorang pengunjung mini market terjadi di Jalan Bintaro Utama Sektor V, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Minggu (3/9/2023) malam.

Usai kejadian ini viral, tim GridOto.com pun mencoba mendatangi dan memantau situasi mini market tersebut, Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 10.30-11.00 WIB.

Berdasarkan pantauan tim GridOto.com, terdapat sepasang juru parkir yang perawakannya cukup tua.

Namun, kedua juru parkir tersebut terpantau tidak berdiam diri di depan mini market.

Keduanya terlihat berpindah-pindah memarkirkan kendaraan di beberapa ruko sekitar mini market.

Kedua juru parkir tersebut juga terpantau tidak memaksa meminta uang kepada pengunjung mini market.

Bahkan, juru parkir tersebut tetap membantu seorang pengunjung mini market untuk menyebrang, meski Ia tidak membayar uang parkir.

Menurut salah satu pedagang di sekitar lokasi, kedua juru parkir yang ditemui tim GridOto.com memang berbeda dengan kelompok pelaku pengeroyokan.

"Oh itu beda mas, kalau yang ramai kemarin itu kan kejadiannya malam. Jadi setahu saya kalau di sini yang jaga parkir itu ganti-gantian kayak ada shiftnya," ucap pedagang berinisial R ini.

"Jadi yang jaga siang dan malam itu orangnya beda-beda," lanjut R.

Baca Juga: Parkir Liar di Kawasan Senopati Diintai ETLE Mobile, Bisa Diderek Kalau Ngeyel

Ia juga menjelaskan, kejadian pengeroyokan seperti pada Minggu malam baru pertama kali terjadi di sana.

"Setahu saya sih baru kemarin aja deh, sebelum-sebelumnya enggak ada sampe ribut-ribut gitu," tuturnya.

Sebagai informasi, kejadian pengeroyokan bermula saat seorang pria bernama Muhammad Andhika (22), selesai berbelanja di mini market tersebut sekitar pukul 21.30 WIB.

Tim GridOto.com

Kondisi parkiran mini market tempat pengeroyokan pengunjung oleh juru parkir.

Usai berbelanja, seorang juru parkir liar menghampiri motor Andhika dan meminta uang parkir.

Karena merasa tidak dibantu saat pertama kali datang dan ketika ingin pulang, Andhika menolak memberikan uang parkir.

Tak terima dengan sikap Andhika, salah satu juru parkir liar meneriakinya dengan kalimat umpatan.

"Eh dia malah teriak, 'Tabrak aja tabrak aja, enggak bayar parkir sialan' dengan suara memaki," ucap Andhika menirukan seruan juru parkir tersebut.

Singkat cerita, cekcok antara keduanya pun tak terhindarkan.

Baca Juga: Tidak Dibayar, Juru Parkir Minimarket di Tangerang Ngamuk dan Keroyok Pengunjung

Saat itu juga rekan-rekan juru parkir tersebut mulai datang dan menyudutkan Andhika.

Menurut pengakuan Andhika, secara tiba-tiba ada tiga orang yang menyerangnya.

Bahkan salah satu juru parkir liar mengambil batu dan pisau milik pedagang nasi goreng di sekitar lokasi.

Karena situasinya sudah tidak kondusif, Andhika akhirnya berhasil melarikan diri dengan dibantu warga dan beberapa juru parkir lainnya.

"Dia sudah ambil pisau tukang nasi goreng, saya disuruh lari. Yaudah saya pergi naik motor ke kantor polisi," tuturnya.