Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Inggris 2023

Larangan VR46 Riders Academy ke Anggotanya, Tak Boleh Pakai Cara Kotor Valentino Rossi

Rezki Alif Pambudi - Minggu, 30 Juli 2023 | 15:05 WIB
VR46 Riders Academy larang anggotanya pakai persaingan keras dan cenderung kotor ala Valentino Rossi dan musuh-musuhnya zaman dulu
Twitter.com/VRRidersAcademy
VR46 Riders Academy larang anggotanya pakai persaingan keras dan cenderung kotor ala Valentino Rossi dan musuh-musuhnya zaman dulu

GridOto.com - VR46 Riders Academy bentukan Valentino Rossi punya sejumlah larangan yang harus ditaati anggotanya di MotoGP.

Salah satu larangan VR46 Riders Academy adalah soal persaingan keras yang cenderung kotor, ala Valentino Rossi dan musuh-musuhnya di MotoGP zaman dulu.

Hal itu diungkapkan langsung oleh tangan kanan Valentino Rossi, Alessio Salucci, yang sekaligus Direktur akademi balap sang legenda MotoGP.

Uccio mengungkap, pertarungan yang terlihat kotor serta perang psikologis sudah tidak cocok dilakukan di era sekarang.

Sedangkan sekarang zamannya sudah berubah, pembalap MotoGP tak harus memakai cara lama untuk berkompetisi.

Bahkan dalam satu tim pun, tak ada lagi kasus perang dingin seperti yang dilakukan Rossi dan Jorge Lorenzo beberapa tahun silam.

Atau juga pertarungan keras antara Rossi melawan Max Biaggi, Sete Gibernau dan lainnya, yang berlanjut hingga di luar trek.

"Di masa lalu tidak biasa berteman dengan pesaing gelar dan kemudian berlatih bersama," kata Uccio dilansir GridOto.com dari Speedweek.

"Kalian tentu sudah tahu lebih banyak dariku," jelasnya.

Baca Juga: Jika Pembalap Akademi Saling Menghancurkan di MotoGP, Apa Tindakan Valentino Rossi?

Pria asal Italia ini membantah jika aturan ini diterapkan baru-baru ini, saat banyak anggotanya yang sedang bersaing satu sama lain.

"Ya, sudah sejak bertahun-tahun lalu kami menjelaskan kepada pembalap kami bahwa 'perang' seperti itu tidak lagi bisa digunakan," sambungnya.

"Kami harus bekerja bersama dan menghormati rivalmu. Sebagai akademi, kami sukses melakukannya, tapi bukan hanya soal Pecco dan Bezzecchi. Kami juga membuat Luca dan Bezzecchi rukun di garasi dan ada atmosfer bagus, mereka saling menghormati," jelasnya.

Sejauh ini larangan tersebut terbukti efektif, karena murid-murid Rossi semua bersikap bagus baik di atas trek ataupun di depan kamera wartawan.

"Kami senang bisa mengatur semua ini sesuai jalannya, setidaknya sejauh ini," lanjut sahabat karib Rossifumi ini.

"Kalian bisa mengagumi Valentino Rossi tanpa harus membenci Marc Marquez! Jika murid akademi bertarung besok, kita akan lihat bagaimana kami mengaturnya. Aku tak berpikir itu bisa terjadi, mereka adalah pembalap cerdas yang tumbuh bersama," jelasnya.

Editor : Dida Argadea
Sumber : Speedweek.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa