GridOto.com - Perseteruan panjang Marc Marquez dan Valentino Rossi masih belum mereda, meski salah satunya sudah pensiun dari MotoGP.
Valentino Rossi bahkan memberikan penolakan baru-baru ini, saat diminta ikut berpartisipasi dalam serial dokumenter rivalnya, Marc Marquez: All In.
Marc Marquez pun tampak sudah menduga, jika Valentino Rossi memberikan penolakan atas ajakan tim yang menggarap serial dokumenternya.
Padahal di sisi lain, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa yang juga sempat punya hubungan panas dengan Si Semut, bersedia mengikuti ajakannya ambil bagian dalam serial tersebut.
"Itu adalah bagian dari karierku, bersama dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, kami memiliki duel bagus," kata MM93 dilansir GridOto.com dari Corriere Della Sera.
"Tapi dengannya (Rossi) adalah intensitas berbeda, guncangan yang besar. Ada masa sebelum dan sesudah di antara kami berdua," jelas rider bernomor 93 tersebut.
Soal perdamaian, pemilik delapan gelar juara dunia tersebut tetap membuka pintu.
Hanya saja perdamaian tampaknya baru akan terjadi saat keduanya sudah menua, yang biasanya lebih dewasa dalam memandang kehidupan.
"Jangan pernah bilang tidak. Sebuah rekonsiliasi tidak akan terjadi besok, tapi mungkin dalam 20 atau 30 tahun, siapa tahu," jelas pembalap tim Repsol Honda tersebut.
Perseteruan keduanya disinyalir sudah terjadi sejak 2014 silam, tepatnya pada musim kedua rider 30 tahun tersebut di MotoGP.
Marquez yang mengunjungi The Ranch, membuat The Doctor kesal lantaran membuatnya malu soal rekor lap yang dipecahkan.
Setahun kemudian keduanya semakin panas, hingga terjadi Sepang Clash yang membuat penggemar balap gempar.
Lalu pada 2018 lalu keduanya kembali terlibat insiden, tepatnya di MotoGP Argentina dan membuat situasi memanas.
Sampai sekarang tidak ada kata damai antara kedua bintang, dan permusuhannya masih menarik untuk dibahas hingga sekarang.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | corriere.it |
KOMENTAR