Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tak Menambah Grip, Jangan Kurangi Tekanan Angin Ban Mobil Saat Hujan

Radityo Herdianto - Senin, 10 Oktober 2022 | 09:00 WIB
Ilustrasi pengisian tekanan angin pada ban mobil(KOMPAS.com/Gilang)
Ilustrasi pengisian tekanan angin pada ban mobil(KOMPAS.com/Gilang)

"Risiko tergelincir lebih besar karena seluruh tapak ban tidak menempel rata sepenuhnya," jelas Sugiartono.

Bahaya lain yang mengintai adalah potensi pecah ban.

Sugianto menilai ketika tekanan angin ban kurang, konstruksi sidewall (dinding) ban tidak tertopang baik oleh tekanan angin.

ILUSTRASI. Gambaran Tekanan Angin Ban Mobil Terhadap Area Kontak Tapak Ban
Uniroyal
ILUSTRASI. Gambaran Tekanan Angin Ban Mobil Terhadap Area Kontak Tapak Ban
 

Baca Juga: Habis Coating Mobil Masih Aman Kena Air, Tapi Tidak Dengan Satu Ini

Ditambah harus menopang bobot mobil, bagian dinding ban jadi kurang kokoh.

"Saat menghantam lubang atau objek sidewall mudah benjol atau robek," tekan Sugiartono.

"Inilah yang akan menjadi pemicu utama pecah ban," terusnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Bahaya Piringan Cakram Mobil Sudah Tipis Masih Terus Dipakai

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa