Tips Perbaikan Motor Bekas, Ini Penyebab Motor Sport Oleng di Bagian Belakang

GridOto.com - Tips perbaikan motor bekas kali ini membahas penyebab motor sport oleng di bagian belakang.

Saat membeli motor bekas, kalian wajib memperhatikan kestabilan motor saat digunakan.

Pasalnya, banyak yang mengeluhkan motor bekas jenis motor sport oleng di area belakang.

Menurut penuturan Dimas Prasetyo mekanik bengkel spesialis press JBB Pokabar, bagian belakang motor sport oleng atau tidak stabil bisa diakibatkan beberapa hal.

Baca Juga: Yamaha Recall WR155 Buat Ganti Bearing Roda, Segini Estimasi Waktu Pengerjaannya

"Yang paling sering itu akibat bearing aus atau mungkin sudah pecah dan pelek peyang," buka Dimas yang workshopnya di Jl. Dr Setiabudi, Pondok Kacang, Tangerang Selatan.

Tapi selain masalah bearing dan pelek peyang, ada penyebab lain yang bisa bikin motor sport oleng.

"Misal di motor sport yang umurnya sudah diatas 5 tahun pemakaian, coba cek ke area karet nap gir atau karet dampernya," ujarnya.

"Posisi karet nap gir ini ada di balik gir belakang yang berfungsi sebagai peredam hentakan. Seiring pemakaian dia bisa getas dan aus," lanjutnya.

Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Segini Biaya Ganti Sil Kruk As Yamaha Aerox 155 di Bengkel Resmi

Dok GridOto

Seiring pemakaian karet nap gir akan aus

Kalau karet nap gir ini aus nantinya bakal ada celah yang membuatnya tidak rapat dengan tonjolan dari nap gir.

"Kalau karet sudah aus efeknya roda belakang akan terasa oleng terutama saat motor berakselerasi," tambahnya.

Untuk biaya penggantian karet damper ini umumnya tidak terlalu menguras kantong.

"Untuk motor sport 150 cc itu rata-rata hanya di angka Rp 60 ribuan, tapi belum termasuk biaya bongkar pasang ban belakangnya," tutup Dimas.

Tuh, jadi jika kalian baru membeli motor bekas jenis sport dan mengalami bagian belakang yang kurang stabil, cek juga bagian karet nap girnya.