Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

F1 Australia 2022

Kalah Dua Kali, Tim Red Bull Mengakui Keunggulan Tim Ferrari

Fendi - Sabtu, 16 April 2022 | 03:30 WIB
Charles Leclerc berhasil mengatasi tekanan dari Max Verstappen pada lap-lap awal balap F1 Australia 2022
F1
Charles Leclerc berhasil mengatasi tekanan dari Max Verstappen pada lap-lap awal balap F1 Australia 2022


GridOto.com –  Dalam tiga balapan pembuka tahun ini, tim Red Bull sekali menang dan dua kali dikalahkan Ferrari. Bos tim Red Bull, Christian Horner mengakui keunggulan rivalnya itu.

Di musim balap F1 2022 ini Max Verstappen bertarung untuk mempertahankan gelar juara dunianya yang didapat tahun lalu.

Sayang, Max Verstappen dua kali kandas, yaitu pada balapan pembuka di Bahrain dan putaran ketiga di Australia pekan lalu.

Jelas tim Red Bull memiliki awal yang sulit untuk musim ini.

Skuat yang dipimpin Christian Horner itu harus berhadapan dengan performa luar biasa tim Ferrari musim ini.

Rival mereka berhasil membangun mobil yang lebih baik dari mobil tim lain dalam beberapa hal.

Hal itu memastikan tim Ferrari mampu bersaing untuk meraih kemenangan dalam tiga balapan pertama, meskipun di Arab Saudi akhir Maret lalu Charles Leclerc kalah dari Max Verstappen.

Christian Horner menyadari bahwa ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk tim Red Bull.

Ia mengharapkan Red Bull dapat meningkat secara signifikan dalam beberapa bulan mendatang, memungkinkan untuk lebih dekat dengan kinerja Ferrari.

Baca Juga: Tim Mercedes Bingung Ferrari Mengatasi Porpoising atau Efek Lumba-lumba Lebih Baik di F1 Australia 2022

Baca Juga: Ketahanan Mesin Bukan Satu-Satunya Masalah Mobil Red Bull, Masih Ada Masalah Lain di F1 2022

"Saya pikir mereka memulai proyek ini jauh lebih awal dari kami," kata Christian Horner mengenai performa tim Ferrari.

"Saya pikir itu semua adalah bagian dari pengembangan dan evolusi mobil-mobil ini. Saat kami mempelajari lebih banyak tentang ban dan bagaimana kinerja mobil, itu memberi Anda arah pengembangan," sebutnya.

Setelah gagal finish di balap F1 Australia 2022 kemarin, Red Bull mengirim power unit Max Verstappen ke Jepang untuk diteliti apa masalahnya.

Editor : Fendi
Sumber : gpblog.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa