"Kami iseng-iseng mengerjakan Vespa balap untuk mengikuti beberapa event yang ada," ungkap Andri.
Sesuai tujuan awalnya, skuter Vespa garapan Andri dan rekannya pernah tampil di Sirkuit Brigif Cimahi, Jawa Barat.
Selain itu, skuter balap tersebut juga pernah dibawa dan diikut sertakan dalam ajang balap di Bogor dan Subang.
"Walaupun tidak menang di semua kejuaraan, kami tetap senang dan bangga," lanjutnya.
Kala itu yang jadi joki skuter balapnya adalah Kang Firman, salah satu rekan Andri.
"Kalau saya mah mekaniknya, tapi sayang dulu enggak ada dokumentasi foto maupun video," ungkapnya.
Andri mengatakan, semua itu adalah awal dari hobi dan kecintaannya terhadap skuter Vespa hingga saat ini.
Kurang lebih pada 2002 silam, Andri membeli Vespa Exclusive rakitan 1982 yang kemudian diberi nama Brian.
"Semenjak memiliki Brian, saya bergabung dengan SOG (Scooter Owners Group) Chapter Bandung Raya hingga sekarang," katanya.
Namun perlu dicatat, Andri juga memiliki beberapa skuter Vespa klasik lain seperti Exclusive rakitan 1992 bernama Hulk dan Super 1974 bernama PowerRed.
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR