Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mencabut Rambut Ban Motor Bisa Merusak Ban, Mitos atau Fakta?

Muhammad Farhan - Selasa, 23 November 2021 | 07:30 WIB
Ilustrasi ban dunlop scootsmart matic Yamaha NMAX
Farhan
Ilustrasi ban dunlop scootsmart matic Yamaha NMAX

GridOto.com – Ada yang bilang kalau mencabut rambut ban motor berdampak negatif seperti merusak ban, mitos atau fakta?

Makanya banyak orang yang membiarkan saja rambut ban motor sampai akhirnya lepas sendiri saat ban digunakan.

Dibiarkan atau dicabut dijamin enggak berpengaruh, begini penjelasannya menurut salah satu perwakilan produsen ban motor.

“Dicabut atau dibiarkan itu tidak ada pengaruhnya bagi konstruksi ban motor. Karena rambut ban sendiri merupakan karet sisa produksi dari pembuatan ban di pabrik,” jelas Kristiadi Abidin, Replacement 2W Dunlop Tyre Indonesia.

Baca Juga: Roda Depan Motor Oleng Saat Lewat Marka Jalan? Ini Penyebabnya

Munculnya rambut ban motor terjadi karena proses curing, yaitu proses dimana ban berada dalam mesin cetak atau moulding.

Berada dalam mesin kondisi suhu panas dan bertekanan tinggi, sisa karet yang meleleh terdorong keluar sehingga saat proses selesai jadi membentuk rambut ban.

Ilustrasi rambut ban motor baru
Farhan
Ilustrasi rambut ban motor baru

“Saat sudah mengering dan siap pakai, rambut ban motor hanya menjadi karet mati yang fungsinya terpisah dari tapak ban itu sendiri,” lengkapnya.

Sehingga enggak menjadi persoalan lagi bagi konstruksi ban motor, seperti menjadi sebab ban retak atau bocor halus.

Baca Juga: Ganti Ban Motor dengan Ukuran Lebih Lebar Wajib Perhatikan Ini

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa