GridOto.com - Pembalap tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, memenangkan balapan MotoGP San Marino 2021 dengan mutlak.
Start dari pole position, Francesco Bagnaia langsung melesat sejak awal balapan dan mencoba meninggalkan para rivalnya di belakang.
Dengan ban belakang soft yang mulai aus, kecepatan Bagnaia sedikit berkurang pada beberapa lap terakhir balapan di Misano tersebut.
Hal itu dimanfaatkan Fabio Quartararo untuk memangkas jarak namun tak cukup membendung kemenangan Bagnaia di kandangnya.
Meskipun terlihat mutlak dan jelas, ternyata ada sedikit pro dan kontra dalam kemenangan salah satu member VR46 Riders Academy tersebut.
Di media sosial Twitter sedang ramai nih soal video start balapan MotoGP San Marino 2021 kemarin.
Video tersebut menimbulkan perdebatan cukup panas soal bagaimana start yang dilakukan Bagnaia.
Beberapa orang menilai Bagnaia melakukan jump start, meskipun sangat tipis.
Baca Juga: Miris, Meski Raih Podium di MotoGP San Marino 2021 Enea Bastianini Diragukan Bisa Balap Musim Depan
Namun beberapa lainnya berpendapat bahwa itu bukan jumpstart karena motor Pecco mulai melaju tepat begitu lampu merah padam.
Berikut video tayangan ulangnya:
For those questioning whether Pecco jumped the start - he didn’t. He got it exactly right, and only moved when the lights went out pic.twitter.com/Cag25Kt3Px
— Simon Patterson (@denkmit) September 20, 2021
Terlepas dari pro kontra netizen, Race Direction tidak memberikan pernyataan apapun.
Tim-tim lain juga tidak melakukan protes atau statement keberatan soal ini.
Race Direction tentunya juga sudah mengamati start tiap pembalap dengan berbagai video dari kamera yang terpasang di berbagai sudut.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | Twitter.com/denkmit,Twitter.com/motomatters |
KOMENTAR