Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ganti V-Belt CVT Motor Matic Tidak Boleh Asal, Begini Efeknya ke Performa

Uje - Selasa, 29 September 2020 | 18:40 WIB
Ilustrasi V-belt dengan gerigi di kedua sisi
youtube
Ilustrasi V-belt dengan gerigi di kedua sisi

GridOto.com - Mengganti v-belt CVT motor matic tidak boleh asal-asalan.

Selalu disarankan untuk pakai v-belt sesuai tipe motornya.

Soalnya biarpun mirip-mirip antara tiap motor matic, nyatanya ukuran v-belt bisa berbeda.

Bahkan dari ketebalan, panjang dan lebar v-belt yang tidak cocok bisa bikin performa motor jadi tidak enak.

Baca Juga: Cuma Ganti Dua Part Ini, Akselerasi Yamaha Scorpio Semakin Bertenaga

"Misal saling tukar merek v-belt seperti Yamaha dan Honda biarpun ukurannya mirip tapi tidak disarankan dipasang," ungkap Dody Irawan dari bengkel spesialis matic D-Garage, Tj Priok.

"Kalau kita pakai v-belt yang lebih panjang dari ukuran standarnya pasti responsnya jadi telat," lanjutnya.

V-belt Suzuki Nex II pakai Skywave karena lebih bagus dan kuat
Fajrin/Otomotifnet
V-belt Suzuki Nex II pakai Skywave karena lebih bagus dan kuat

"Kalau terlalu pendek efeknya malah bikin gredek," tambahnya lagi.

V-belt yang terlalu lebar dari ukuran standarnya juga bisa bikin gredek dari area CVT.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa