Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Lagi Ramai Maling Motor Modus Dorong Kayak Gerobak, Ini Tips Tokcer Buat Mengatasinya

M. Adam Samudra - Rabu, 22 April 2020 | 10:25 WIB
Maling motor dengan cara mengangkat ban depan terjadi di Setu, Bekasi, Jawa Barat
Screen shoot @bekasi.terkini
Maling motor dengan cara mengangkat ban depan terjadi di Setu, Bekasi, Jawa Barat

GridOto.com - Setiap pemilik sepeda motor harus berhati-hati saat meninggalkan tunggangannya di parkiran.

Pasalnya, maling tak akan melewatkan peluang sekecil apapun untuk bisa membawa kabur sepeda motor incarannya.

Meskipun pabrikan telah menyematkan beberapa fitur untuk menghindari pencurian, nyatanya para pencuri tetap bisa membobol fitur kemanan tersebut.

Bahkan saat ini pencuri sudah berani menggunakan modus baru dengan cara mengangkat ban depan dan kemudian didorong hingga keluar rumah seperti bawa gerobak.

Baca Juga: ELMO : Teaser Kawasaki EV Endeavor Kembali Diperlihatkan, Kapan Hadir?

Nah, biar lebih aman ada beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan untuk meminimalisir atau paling tidak menyulitkan para pencuri yang ingin mencuri motor.

Sepesialis kunci Immobillizer, Syamsul Saga mengatakan, untuk meminimalisir risiko motor dicuri, sebaiknya lakukan pencegahan dengan memasang alarm anti starter pada motor.

Alarm BHT
Adam Samudra
Alarm BHT

"Kalau untuk motor pribadi lebih baik dipasangkan alarm anti starter. Jadi kalau sudah dilock pakai remote walaupun kunci sudah on, itu motor gak bakalan bisa hidup," kata Syamsul saat dihubungi GridOto.com, Rabu (22/4/2020).

"Jika tertarik saya jual alarm yang bisa diaplikasikan pada motor yang belum memiliki fitur keyless. Harga lebih murah namun dengan fitur yang tetap lengkap, diantaranya BHT Alarm System, alarm ini dibanderol Rp 200 ribuan belum sama pasang," ucapnya.

Syamsul menilai, biasanya maling terlebih dahulu melakukan tinjau lokasi calon korban.

Baca Juga: Meski Kecil, Komponen Relay di Sistem Kelistrikan Kendaraan Ternyata Punya Fungsi Penting

Setelah yakin keadaan memungkinkan, mereka masuk ke dalam rumah korban dan mengambil sepeda motor lalu digotong keluar rumah sehingga korban tidak menyadari adanya pencurian.

Saat maling menyadari kalau motor sudah dipasang pengaman tambahan seperti alarm, biasanya langsung pilih cari sasaran lain.

Berbeda jika harus memarkirkan motor diluar rumah perlu menggunakan rantai dan gembok cakram untuk mengikat supaya motor sulit di gotong.

"Kalau motornya parkir diluar mungkin perlu ditambah gembok pengaman lagi. Lebih bagus pasang alarm jadi kalau motor terkena senggol alarm motor bunyi," paparnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa