GridOto.com - Penyuka gaya off-road, trail atau adventure sering kali mengganti ban motor harian dengan model kembang tahu agar terlihat lebih garang.
Apalagi saat ini merek-merek aftermarket ban juga banyak yang sudah menjual ban tahu dengan berbagai pilihan model dan harga.
Memang tidak ada aturan yang melarang menggunakan ban yang sejatinya untuk off-road di motor harian.
Namun akan lebih baik jika penggunaan ban disesuaikan dengan kebutuhannya.
(Baca Juga: Mau Pakai Ban Off Road? Perhatikan Ini Sob Biar Gak Pecah Ban!)
Untuk pemakaian harian dan motor sering dipakai melewati jalanan aspal, sebaiknya tidak mengganti ban on-road dengan ban untuk off-road.
Jimmy Handoyo selaku Technical Service & Development Department Head ban FDR pernah kasih penjelasan.
Menurutnya, ban untuk off-road tidak direkomendasikan jika ingin digunakan di aspal karena bisa merusak bagian dari kembangan ban yang menonjol seperti tahu.
“Pattern atau kembangan ban off-road itu lebih jarang dan kasar, fungsinya seperti cangkul agar tidak selip ketika dipakai di jalan tanah. Kalau digunakan di aspal, pinggiran dari kembangannya bisa retak,” ucap Jimmy.
Baca Juga: Segini Ukuran Pelek Motor Matik Kalau Ingin Menggunakan Ban Off-road
Hal ini dikarenakan permukaan aspal yang keras, tidak seperti tanah yang lebih lunak.
Selain itu, penggunaan ban off-road di jalan aspal akan membuat grip ban tidak mencengkram dengan maksimal.
“Kontak area ban off-road lebih sedikit dibanding ban on road. Hal itu menyebabkan ban off-road menjadi lebih licin ketika digunakan di aspal. Kondisi ini bakal berlipat ganda jika melaju di atas aspal dalam kondisi hujan." yakinnya.
Jika dipaksakan tetap pakai ban off-road, bisa memperbesar risiko terjadinya kecelakaan akibat kehilangan cengkraman.
Makanya, Jimmy tidak merekomendasikan menggunakan ban tahu atau ban off-road di jalan aspal karena bisa memicu bahaya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR