Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Risiko Cuci Mobil Masih Dalam Keadaan Panas, Bisa Jadi Begini

Ryan Fasha - Rabu, 4 Maret 2020 | 18:00 WIB
Ilustrasi mencuci mobil.
Ilustrasi mencuci mobil.

GridOto.com - Sering kali pemilik mobil mencuci kendaraanya saat kondisi mesin masih panas.

Sebenarnya, cuci mobil masih dalam keadaan panas tidak dibenarkan karena akan menimbulkan kerusakan-kerusakan.

Terutama pada bagian eksterior dan cat mobil akan cepat mengalami kerusakan ketika cuci mobil ketika masih panas.

Saat GridOto.com menyambangi bengkel spesialis Groomine Autospa, Yeltsin Mastra Putra menjelaskan alasan lebih baik menghindari cuci mobil saat masih panas.

"Cuci mobil yang baik itu sebenarnya lakukan saat mobil dalam keadaan suhu normal," buka Yeltsin.

cuci mobil saat panas, area kap mesin bisa rusak
Radityo Herdianto
cuci mobil saat panas, area kap mesin bisa rusak

(Baca Juga: Ada Batu Di Alur Ban Mobil Ternyata Bikin Umur Ban Lebih Singkat)

"Bila dipaksakan cuci mobil saat panas akan mengakibatkan kerusakan terutama pada bagian karet lis kap mesin menjadi cepat getas atau usang," tambahnya.

Ini diakibatkan perubahan suhu yang drastis dari panas langsung disiram air yang suhunya lebih rendah.

Area kap mesin yang sering mengalami masalah karena bagian ini yang biasanya suhunya lebih tinggi dibanding bagian mobil lainnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa