Diton Premium Gelar Workshop Pengecatan di SMK Walang Jaya, Bisa Semprot-semprot Langsung

GridOto.com - Setelah memperkenalkan aplikasi Diton Premium di pameran roda dua di Senayan, Jakarta Selatan pada akhir tahun 2019 lalu, kini PT Difan Prima Paint, produsen cat semprot Diton Premium mengadakan workshop edukasi soal cat semprot.

Lokasi penyelenggaraan workshop edukasi cat semprot yang dipilih Diton Premium adalah SMK Walang Jaya, Koja, Jakarta Utara, (24/01/2020).

Dilansir dari Motorplus-online.com, acara tersebut digelar dua hari sejak tanggal 23 Januari.

Dalam acara tersebut, workshop dimulai dengan materi pengenalan dasar-dasar pengecatan.

(Baca Juga: Begini Loh Cara Kerja Dual-Clutch Transmission Yang Dipakai dari Kia Seltos Sampai Lamborghini Huracan)

“Hari pertama dimulai dengan edukasi penggunaan cat semprot, karena perlakuannya berbeda-beda setiap partnya," jelas Fajar Muharram, PR Event and Production Branding PT Difan Prima Paint.

Makanya isi materinya lumayan beragam, seperti pemilihan cat semprot untuk mengecat bodi plastik berbeda dengan material logam seperti mesin.

Tidak ketinggalan proses pengecatan mulai dari mengamplas, memberi warna cat dasar sampai jarak mengecat agar rapi.

(Baca Juga: Masih Sering Terobos Jalur Busway? Awal Februari 2020 Siap-siap Kena Tilang Elektronik)

Reyhan Firdaus / Motorplus-online.com

Diton gelar workshop pengecatan bodi dan part motor ke sekolah-sekolah

Sementara di hari kedua, pihak Diton Premium menggelar acara praktek langsung mengecat dicontoh bodi plastik kepada siswa-siswi SMK Walang Jaya.

Sempat muncul keraguan, karena daerah Jakarta Utara sempat diguyur hujan.

Namun praktek mengecat rupanya tetap dimulai, berkat keunggulan cat Diton Premium.

"Enaknya pakai cat semprot Diton Premium, bisa mengecat di situasi seperti mendung, dengan hasil tetap optimal," lanjut Fajar.

(Baca Juga: Honda Insight, Sedan yang Depannya Okelah, Tapi Belakangnya Kok Gitu?)

Para siswa SMK Walang Jaya mengaku antusias, mengingat cat semprot banyak dipilih buat modifikasi.

"Mereka antusias karena banyak yang tertarik akan seni mengecat, diharapkan ilmunya bisa dipakai di lapangan," terang Gatot Edi Sabekti, Kepala Sekolah SMK Walang Jaya.

"Karena tujuan workshop ini untuk memberikan bekal ilmu buat para siswa, karena bisa dijalankan ke bidang apapun selain otomotif," tutup Fajar.

Baca artikel serupa di (Motorplus-online.com).