Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Banyak yang Belum Tahu, Ternyata Ini Alasan Vespa Lawas Enggak Punya Standar Samping

Naufal Nur Aziz Effendi - Rabu, 15 Januari 2020 | 14:40 WIB
Ilustrasi vespa lawas
Qudwah Handayani
Ilustrasi vespa lawas

GridOto.com - Kalau dicermati, kebanyakan Vespa lawas yang masih pakai mesin 2-tak belum dilengkapi standar samping.

Padahal secara fungsi, standar samping lebih praktis digunakan jika ingin memarkirkan kendaraanya.

Bambang atau yang akrab disapa Om Beng, pendiri Indonesia Vespa Days mengatakan, generasi awal Vespa sebenarnya menggunakan standar samping dalam bentuk bongkahan besi yang ditempel di pinggir dek.

Namun, memasuki tahun '50-an, model standar tersebut tidak digunakan lagi.

(Baca Juga: Suka Riding Naik Vespa Klasik? Jangan Lupa Bawa Perabotan Wajib Ini)

"Dari sisi teknis, salah satunya kekuatan pinggir dek tidak akan bertahan lama dibanding bila beban keseluruhan ditopang di tengah dek dalam bentuk standar tengah," ujar Om Beng, dikutip dari Kompas.com.

Om Beng menambahkan, alasan teknis lainnya bisa menjadi aliran cairan, baik dalam bentuk oli maupun bensin yang dapat mempengaruhi karburator.

Sebagaimana yang biasa dialami para pemilik Vespa lama dengan istilah 'banjir', walaupun sudah ada penutup keran buat bensin.

"Sejauh pengamatan saya, ada beberapa sebab teknis dan kebiasaan yang berbeda-beda dari setiap negara. Layaknya posisi setir mobil, ada yang di kiri dan di kanan," kata Om Beng lagi.

"Tapi yang pasti, generasi awal Vespa yang dijual ke publik menggunakan standar samping, walau bentuknya beda sekali dengan yang umum saat ini digunakan," imbuhnya.

(Baca Juga: Lengkap, Cari Aksesoris dan Sparepart Khusus Vespa Lawas Bisa Kesini)

Boedi Soenaryanto, salah satu pecinta Vespa tua asal Surabaya mengatakan, jika dilihat secara teknis, kemungkinan dihilangkan standar samping karena posisi mesin berada di belakang dan berat ke kanan.

"Sekalipun standarnya di sebelah kiri, tetap saja mudah roboh," ujar Budi.

Robby Gozal selaku PR and Communications Manager PT Piaggio Indonesia mengatakan, di Eropa standar samping sifatnya optional.

Bahkan, bentuknya masih sama atau tidak berubah hingga sekarang di beberapa negara Eropa.

"Alasan lainnya, selain safety adalah karena dek atau foot floor Vespa 2-tak tidak didesain untuk menahan beban motor," kata Robby.

"Beda dengan Vespa modern yang 4-tak yang sudah didesain sedemikian rupa sehingga dimungkinkan pemasangan standar samping," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Vespa Lawas Tidak Punya Standar Samping, Ini Alasannya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa