Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Banjir Jakarta, Ini 6 Kerusakan Komponen di Mobil Akibat Air

Dwi Wahyu R. - Selasa, 17 Desember 2019 | 19:30 WIB
Mobil melewati banjir
Fikri/GridOto
Mobil melewati banjir

Ilustrasi piston mobil
Daimler AG - Global Communication
Ilustrasi piston mobil

4. Water hammer

Ini adalah jenis kerusakan terparah yang bisa diakibatkan oleh air dari banjir.

Water hammer adalah fenomena ketika air masuk ke dalam ruang bakar ketika mesin sedang bekerja.

Akibatnya, piston yang sejatinya mengkompres udara dan bahan bakar pun harus mengkompres air yang masuk.

Berhubung air adalah zat yang tidak bisa dikompres, maka akan terjadi tekanan sangat tinggi di dalam ruang bakar yang mengakibatkan piston berlubang, setang piston patah serta blok mesin pecah.

(Baca Juga: Mobil Listrik Masih Aman Melewati Banjir, Segini Batas Maksimalnya)

Ilustrasi rem cakram
Ryan/Gridoto.com
Ilustrasi rem cakram

5. Rem berkarat

Kampas dan piringan rem mudah berkarat bila dalam keadaan lembab.

Dan saat kita menarik rem tangan, kampas rem belakang bisa menempel dengan piringannya.

Gejala menempelnya rem bisa kita rasakan setelah rem tangan dilepas, namun laju mobil tetap terhambat.

Bila kadar menempelnya sudah sangat erat, bisa terjadi kerusakan pada kampas maupun piringan rem.

(Baca Juga: Mobil Listrik DFSK Glory E3 Diklaim Bisa Aman Lewati Banjir Karena Ini)

ECU Bosch buatan pabrik di Cikarang, Jawa Barat.
Naufal Shafly/GridOto.com
ECU Bosch buatan pabrik di Cikarang, Jawa Barat.

6. ECU Korsleting

Banyak mobil keluaran baru memiliki engine control unit (ECU) yang diletakkan di dalam ruang mesin.

Posisi ini jelas rentan terkena air saat melibas banjir.

Dan jika sampai terjadi korsleting, maka anda harus mengganti ECU baru, tidak bisa bagian per bagian.

Editor : Dwi Wahyu R.

Dua Kebiasaan Buruk Ini Bikin Kompresi Mesin Bocor, Jangan Dilakukan

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa