GridOto.com - Di tes privat MotoGP di Sirkuit Misano, Minggu (19/8/2018) kemarin, hanya ada beberapa pembalap yang melaju.
Duo Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, duo Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso, Cal Crutchlow, dan duo Aprilia, Aleix Espargaro dan Scott Redding.
Repsol Honda tak mengambil jadwal tes di Misano ini.
Tapi fakta ini justru sedikit mengusik sporting director Ducati Corse, Paolo Ciabatti.
(BACA JUGA: Jadwal MotoGP Inggris 2018 Maju Nih, Jangan Sampai Terlewat)
Paolo Ciabatti merasa ada yang kurang dengan tak adanya Marc Marquez di tes tersebut.
"Tes ini adalah persiapan untuk Grand Prix, kami tak mencoba sesuatu yang baru," kata Paolo Ciabatti seperti dikutip GridOto.com dari GPone.com.
Paolo Ciabatti mengatakan tidak bisa mengukur dengan baik performa mereka tanpa patokan di tes tersebut.
"Absennya Marquez dari tes adalah asepk yang penting, dia menjadi referensi kami untuk mengerti daya saing kami," kata bos Ducati ini.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Sudah Bicara Pensiun, Tertarik Buat Tim di MotoGP Bersama Yamaha)
Selain itu, Paolo Ciabatti tidak bisa untuk menampik fakta bahwa Marc Marquez memang pembalap yang kuat dan merupakan pembalap untuk dikalahkan.
"Melihat performa dari pembalap Honda, Marc membuat perbedaan yang sangat besar," ujar Marc Marquez.
"Jika kami menganalisis performa Crutchlow dan Pedrosa, perbedaan dengan Marquez jelas terlihat," tambahnya.
Meski demikian, Paolo Ciabatti masih menyimpan rasa senang dengan hasil balapan terakhir kemarin.
(BACA JUGA: Legenda MotoGP Beli Visor Puluhan Juta, Ada Cerita Haru di Baliknya)
Jorge Lorenzo bisa bertarung melawan Marc Marquez hingga detik terakhir dan menang.
"Ducati bisa bertarung untuk podium dan dua pembalap bisa masuk lima besar, juga Danilo Petrucci," imbuhnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | gpone.com |
KOMENTAR