Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Yang Enggak Tahu Ini Motor Apa Pasti Dikira Pakai Mesin Mobil

Adi Wira Bhre Anggono - Rabu, 11 Juli 2018 | 20:58 WIB
BMW K100 custom cafe racer dengan gaya terondolan
Mike Flores/Bikeexif.com
BMW K100 custom cafe racer dengan gaya terondolan

GridOto.com - Motor BMW seri K mungkin tidak lah terlalu terkenal bila dibandingkan dengan lansiran lain seperti seri R.

Padahal mesin BMW seri K ini punya keunikan tersendiri loh, yaitu konfigurasi mesinnya yang berisi empat silinder.

Tapi bukan empat silinder seperti pada umumnya yang menghadap ke depan ya.

Mesin empat silinder milik BMW seri K ini justru pistonnya tidur semua dan menghadap ke sebelah kiri.

Tuh lihat aja lubang knalpot keluar dari mana, disitu lah letak kepala pistonnya mengarah.

Seri K ini dulunya diluncurkan BMW dalam rangka bersaing dengan mesin-mesin motor Jepang yang mulai mengadopsi konfigurasi empat silinder.

(Baca juga: Bukan Transformer, Ini Cuma Hasil Custom BMW K1200S)

BMW K100 custom cafe racer dengan gaya terondolan
Mike Flores/Bikeexif.com
BMW K100 custom cafe racer dengan gaya terondolan

Mesin BMW seri K ini dulunya menyontek mesin mobil lansiran Peugeot, makanya sekilas mesin seri K mirip mesin mobil.

Keuntungan dari konfigurasi mesin ini adalah centre gravity-nya mendapat posisi yang sangat rendah, dan tentunya bermanfaat untuk handling.

Selain itu juga menciptakan ruang yang cukup besar untuk meletakkan radiator tepat di belakang roda depan.

Jangan heran, dulunya BMW seri K mendapat julukan unik, yaitu “flying brick” yang berarti “bata terbang”.

Ternyata hal ini gara-gara mesinnya yang punya bentuk kotak seperti batu bata.

(Baca juga: Tega Banget! BMW K1600GTL Diubah Jadi Drag Bike)

BMW K100 custom cafe racer besutan Mike Flores
Mike Flores/Bikeexif.com
BMW K100 custom cafe racer besutan Mike Flores

Namun walaupun begitu ternyata ada modifikator yang sengaja membuat tema “kotak” ini menjalar ke seluruh tubuh sebuah BMW K100.

Modifikasi ini ditunjukkan pada laman Bikeexif.com yang merupakan milik Mike Flores dari Los Angeles, Amerika Serikat.

Konsepnya adalah membuat si gempal satu ini menjadi lebih ringan serta upgrade dengan komponen modern.

Rangka dan mesin yang dipakai ternyata merupakan hasil percampuran BMW K100 dari model year yang berbeda, yaitu tahun 1987 serta 1990.

Bodi belakang dibuat sangat sederhana dengan buritan mengotak
Mike Flores/Bikeexif.com
Bodi belakang dibuat sangat sederhana dengan buritan mengotak

Pada bagian belakang sudah ada rekayasa ulang pada bagian rangka dan pelepasan bodi asli dari BMW K100.

Biar makin klop dengan mesinnya, si modifikator membuatkan buritan yang tak kalah kotak dengan bentuk mesin.

(Baca juga: Terinspirasi Bentley Tahun 1930-an, BMW R1200R Jadi Makin Sangar)

Sedangkan pada bagian depan tampil beda dengan spidometer digital serta lampu depan LED dan instrumen keselamatan dari Motogadget.

BMW K100 custom cafe racer besutan Mike Flores
Mike Flores/Bikeexif.com
BMW K100 custom cafe racer besutan Mike Flores

Diikuti juga dengan upgrade kaki-kaki, dimana garpu depannya merupakan milik Suzuki GSX-R1000.

Kemudian untuk pelek depan mengambil dari Triumph Sprint ST dan belakang dari BMW K1200RS yang kemudian di balut karet ban Pirelli Diablo Angel GT.

Sedangkan untuk sistem pengereman diserahkan semuanya pada lansiran Brembo.

(Baca juga: Aplikasikan Kelir Mustang Eleanor, BMW R65 Sukses Tampil Agresif)

Upgrade kaki-kaki dengan upside-down kepunyaan Suzuki GSX-R1000
Mike Flores/Bikeexif.com
Upgrade kaki-kaki dengan upside-down kepunyaan Suzuki GSX-R1000

Untuk mesinnya tampak standar saja dengan laburan cat baru dan lengkap bersama radiator maupun filter bawaan asli.

Namun kini dibagian kiri tampil unik karena ada knalpot 4-into-1 yang ujungnya diberi muffler megaphone berukuran cukup kecil.

Ini kalau yang enggak tahu motor BMW seri K pasti dikiranya pakai mesin mobil, betul enggak?

Editor : Ivan Casagrande Momot
Sumber : bikeexif.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa