Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Alternator Mobil Bermasalah, Ini Penyebab Dan Cara Deteksi Gejalanya!

Dwi Wahyu R. - Selasa, 21 November 2017 | 13:30 WIB


GridOto.com–Masalah kelistrikan tak melulu berasal dari aki.

Akan tetapi, juga dapat disebabkan oleh kinerja alternator yang tidak lagi baik.

Celakanya, banyak pemilik mobil yang mengabaikan kondisi alternator.

Berikut masalah alternator dan cara mendeteksi gejalanya.

“Alternator memiliki banyak komponen bergerak serta mudah terkontaminasi kotoran, bahkan rentan mengalami stres tinggi dari suhu panas,” ujar Iwan Abdurahman Workshop Department Head PT Toyota Astra Motor, Sunter, Jakarta Utara.

(BACA JUGA: Penyebab Kerusakan Exhaust Gas Recirculation Atau EGR Pada Mobil)

Hal tersebut, dapat menyebabkan keausan yang berujung kepada kerusakan alternator.

“Alternator bermasalah dapat mengakibatkan masalah lain, yakni lampu-lampu redup, aki jadi cepat tekor, mobil sulit di-starter, sekring cepat putus atau meleleh, kinerja ECU atau komputer mobil terganggu,” jelas Iwan.

Untuk itu, Anda perlu tahu cara mendeteksi gejala alternator bermasalah.

1. Lihat kondisi sabuk pemutar alternator

Lihat apakah sabuk pemutar sudah mengalami retak atau getas lantaran usia pakainya sudah habis.

Jika itu yang terjadi, lekas ganti dengan belt yang baru.

(BACA JUGA: Mengenal Fungsi Exhaust Gas Recirculation Atau EGR Pada Mesin Mobil)

2. Dengarkan suara yang muncul dari alternator

Pulley alternator di-support oleh bearing atau bushing.

Bila komponen tersebut aus atau rusak akan muncul bunyi berdecit yang mengganggu.
Sebaiknya segera bawa ke bengkel untuk diperiksa.

3. Cium bau karet atau kabel terbakar

Bau karet atau kabel terbakar dari alternator bisa jadi indikasi adanya malfungsi.

Pulley yang tidak berputar bebas atau tidak selaras, bisa meningkatkan friksi dan menimbulkan panas pada sabuk alternator.

Akhirnya, munculah bau karet terbakar atau bisa juga alternator mengalami overheat akibat memberikan tenaga berlebih pada rotor.

(BACA JUGA: Mengenal Berbagai Komponen Yang Ada Di Tangki Bahan Bakar Mobil)

4. Lihat sinyal dari warning light

Lampu indikator (warning light) di mobil muncul dengan simbol aki berwarna merah.

Bila simbol tersebut terlihat sesaat mesin mobil menyala, berarti ada masalah di sistem pemasok listrik atau alternator.

Namun, jika menyala terus berarti kondisi alternator sudah mengalami kerusakan yang parah.

    
5. Gunakan voltmeter

Untuk pengecekan yang lebih maksimal sebaiknya gunakan voltmeter.

Dengan voltmeter, Anda bisa mendeteksi performa aktual alternator.

Baik itu besarnya hambatan antara kabel dari alternator ke aki, serta tegangan listrik yang dihasilkan oleh alternator.

(BACA JUGA: Biaya Kuras Tangki Mobil Terbaru, Metode Sama Tapi Harga Beda)

Editor : Dwi Wahyu R.

Besar Sokbreker Belakang Honda PCX atau Yamaha NMAX? Ini Kata Spesialis

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa