Kredit Mobil, Leasing, Bank Atau KTA, Ini Plus Minusnya

Hendra - Jumat, 6 Oktober 2017 | 14:45 WIB

(Hendra - )

Seperti slip gaji, surat keterangan domisili, akta kelahiran, kartu keluarga, dan lainnya.

Proses pengajuan memang agak lama karena pihak bank harus menjalankan prinsip kehati-hatian.

Melalui Leasing

Melalui leasing biasanya konsumen akan mendapatkan kredit lebih cepat dan mudah dibanding bank.

Mengajukan kredit di leasing membuat Anda harus membayar suku bunga yang tinggi daripada bank.

Misalnya di Mandiri Tunas Finance yang mematok bunga 1 tahun 4,95%.

Makin lama masa tenor peminjaman bunga yang ditawarkan makin besar. 

Biaya lain yang juga harus Anda tanggung saat pengambilan kredit di leasing adalah biaya fidusia, biaya asuransi dan juga biaya provisi.

Termasuk biaya asuransi yang wajib.

Karena pihak leasing berkepentingan dengan mobil yang kita miliki untuk menghindari risiko seperti hilang atau rusak karena kecelakaan.

Melalui KTA

Kredit tanpa agunan (KTA) penggunaannya bisa beragam tergantung kebutuhan.

Salah satunya untuk pembelian mobil.

Maksimal kredit KTA bisa mencapai Rp 200 juta.

 Berbeda dengan kredit melalui leasing atau melalui Bank.

Untuk KTA, BPKB mobil tetap di tangan Anda.

Jadi kapan Anda ingin menjual mobil, bisa dilakukan.

Untuk suku Bunga KTA paling tinggi dibanding pembelian melalui KKB Bank atau leasing.

Bunga dipatok berkisar antara 10-15 persen pertahun.