GridOto.com – Dalam spesifikasi teknis yang kami terima, Ferrari Amalfi punya konsumsi BBM kombinasi di figur 11,2 liter/100 km atau setara 8,9 km/l (klaim).
Angka ini termasuk irit untuk ukuran mobil yang bisa berakselerasi 0-100 km/jam dalam 3,3 detik dan topspeed di sekitar 320 km/jam.
Malahan, konsumsi BBM di sekitar 8,9 km/l bisa setara dengan Toyota Kijang Innova ‘Reborn’ bensin yang sebuah MPV tulen bermesin 2.000 cc.
Tapi ini bukan tentang irit-iritan konsumsi BBM. Buat mereka yang bisa membeli Ferrari Amalfi, biaya yang dikeluarkan untuk membeli BBM terbaik bukanlah sebuah isu.
Hal yang lebih penting adalah, dari catatan konsumsi BBM itu tersirat bisa seberapa jauh jarak yang ditempuh Ferrari Amalfi dalam sekali pengisian penuh tangki BBM.
Baca Juga: Ternyata Seserius Ini Filosofi Ngebut Anti Distraksi Ala Ferrari
Bagi sang pemilik semakin jauh range atau jarak tempuhnya, semakin lama pula keasyikan yang mereka dapatkan saat menggeber Ferrari Amalfi.
Sekarang mari kita hitung. Amalfi dengan format bodi grand tourer punya hidung panjang, mesin di depan, dan gerak belakang dengan kursi penumpang menjorok ke buritan.
Ferrari berhasil menempatkan tangki besar yang mampu menampung BBM sebanyak 80 liter.
Artinya dengan klaim konsumsi BBM 8,9 km/l, ketika dikali 80 liter akan menghasilkan estimasi range 712 km.
Itu sama artinya dengan pemilik Ferrari Amalfi bisa menempuh Jakarta-Yogyakarta (sekitar 580 km) dalam 1 tangki penuh, bahkan masih ada sisa.
Tapi tentu angka itu didasarkan pada penggunaan dengan cara mengemudi yang wajar. Jika acap dipacu hingga redline, apalagi saat track day, konsumsinya akan lebih boros.
Rencananya, Ferrari Amalfi akan dijual resmi di Indonesia pada kuartal 1 2026, atau sekitar April-Mei tahun depan.