GridOto.com- Musibah kebakaran mobil listrik Wuling Binguo di Penjaringan, Jakarta Utara Kamis (18/12) malam menjadi duka mendalam.
Sebanyak 5 orang tewas dalam peristiwa tragis ini.
Mahaendra Gofar dari EVsafe Indonesia memiliki pandangan kejadian tersebut dipicu masalah instalasi listrik saat pengisian daya.
"Kejadian ini tidak bisa disederhanakan sebagai “mobil listrik terbakar”," ungkapnya.
Mengisi daya mobil listrik, khususnya dengan home charger berdaya sekitar 7 kW, membutuhkan arus listrik besar selama berjam-jam.
Ini sangat berbeda dengan penggunaan listrik rumah tangga biasa seperti setrika atau rice cooker.
Karena itu, sistem pengaman listriknya harus benar-benar sesuai.
Jika tidak, panas berlebih bisa muncul di kabel atau pemutus listrik (MCB), memicu percikan api.
Baca Juga: Versi Baru Saudara Wuling Air EV Tampil Lebih Imut, Jarak Tempuh Tembus 301 KM
Laporan dari komunitas pengguna mobil listrik menunjukkan banyak adanya kasus MCB yang tidak sesuai kapasitas untuk pengisian daya mobil listrik., sehingga mengalami panas berlebih bahkan terbakar.