GridOto.com - Membuka busi mobil dibutuhkan saat kita melakukan servis mobil baik hanya sekadar membersihkannya atau ganti baru.
Saat memasangnya kembali sering kali pemilik mobil atau mekanik ragu saat mengencangkannya.
Mengencangkan busi sering kali dilakukan sekuat tenaga sehingga drat busi bisa ambrol.
Drat busi yang rusak dikarenakan torsi yang diberikan terlalu besar dan menyebabkan drat slek.
"Kalau sudah slek ini bisa membuat busi enggak kencang dan bisa terjadi kebocoran kompresi," buka diko Oktraviano, Assistant Manager Technical Service & Product Development PT Niterra Mobility Indonesia produsen busi NGK.
Baca Juga: Tarikan Mobil Berat Bisa Karena Busi Minta Ganti, Ini Penjelasannya
"Kalau sudah slek maka harus diperbaiki pada bagian drat kepala silinder," tambahnya.
Maka dari itu dirinya mewanti bahwasanya mengencangkan busi enggak perlu terlalu bersemangat.
"Ya klau enggak ada kunci busi yang dilengkapi kunci torsi maka mengencangkannya secukupnya saja," jelasnya.