GridOto.com - Mobil listrik kini menjadi tren yang cukup berkembang di Indonesia, ditandai dengan banyaknya pabrikan meluncurkan produk ramah lingkungan tersebut.
Namun, tren mobil listrik tampaknya baru terjadi di unit barunya saja.
Sedangkan, untuk unit bekasnya masih sepi peminat karena beberapa faktor, salah satunya adalah kekhawatiran terhadap kondisi baterai.
PT Balai Lelang Astra Nara Jaya (Auksi), juga mengaku sedikit kesulitan menjual mobil listrik.
Meski peminatnya ada, tapi biasanya mobil listrik hanya terjual dengan harga relatif rendah.
"Mereka berani beli mobil listrik bekas, (stok kami) beberapa sudah laku, kayak Air ev. Tapi ya itu, harganya (murah)," ucap Direktur Komersial Auksi, Tantu Agung Suharto, saat ditemui di pool Auksi Ciledug, Jumat (12/12/2025).
Sebelumnya, Presiden Direktur PT Balai Lelang Serasi (IBID), Daddy Doxa, juga pernah menjelaskan bahwa mobil listrik bekas masih sulit terjual di balai lelang.
Ia menyebut resale value atau nilai jual kembali kendaraan listrik sudah mengalami penurunan signifikan.
Salah satu contoh adalah Toyota bZ4X, yang awalnya dilelang dengan harga dasar Rp 700 jutaan, kini sudah turun menjadi Rp 630 jutaan.
Baca Juga: Gempuran Mobil China Harga Terjangkau Pernah Ganggu Ritme Pasar Lelang Mobil Bekas