"Saat mobil berjalan normal (stop and go), tenaga yang dihasilkan seperti mesin Naturally Aspirated (NA) 1.500 cc, namun saat dibutuhkan, baru tenaga turbonya keluar," ujar Rifat dikutip dari rilis.
Transmisi CVT pada Destinator memberikan akselerasi linear yang mulus dan senyap, memastikan respons akurat sesuai keinginan pengemudi.
Saat dibutuhkan tenaga lebih besar, seperti menyalip atau menanjak, sistem ini memberikan akselerasi langsung dan bertenaga.
Meskipun canggih, perawatan mesin turbo modern Destinator sebenarnya sama mudahnya dengan mesin bakar konvensional non-turbo.
Isu lama tentang keharusan menjeda mesin sebelum dimatikan setelah pemakaian pun tidak berlaku lagi berkat sistem pendingin water-to-air yang menjaga suhu turbo tetap stabil.
Namun, pengguna disarankan untuk selalu memperhatikan spesifikasi oli mesin yang dianjurkan karena turbo membutuhkan kualitas pelumasan yang sangat baik.
Selain itu, bahan bakar yang dianjurkan untuk Mitsubishi All-New Destinator adalah dengan kadar oktan 95 untuk menjaga performa optimal, kehalusan mesin, dan efisiensi.
Destinator juga dilengkapi sistem bantuan kemudi yaitu Mitsubishi Motors Safety Sensing.
Mulai dari Adaptive Cruise Control (ACC), Forward Collision Mitigation System (FCM), Blind Spot Warning (BSW), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Automatic High Beam (AHB), Leading Car Departure Notification (LCDN), dan Multi Around Monitor.
Disematkan pula enam SRS airbag, model ini memastikan kinerja keselamatan tabrakan dengan struktur bodi berketebalan tinggi yang dirancang untuk menyerap energi benturan sekaligus meminimalkan deformasi kabin jika terjadi tabrakan.