Detail-detailnya berupa jok berlapis kulit sintetis, sementara panel pintu, setir, konsol tengah, dan tuas transmisi dilapisi kulit asli.
Nightshade Edition ini mengambil basis dari trim tertinggi dari Toyota Yaris Cross yang dijual di Negeri Gajah Putih.
Karena trim tertinggi, kelengkapan fitur dari mobil baru ini juga paling lengkap dibanding trim di bawahnya.
Kelengkapannya meliputi panoramic sunroof, pengisian daya nirkabel, layar infotainment 10,1 inci, pintu bagasi elektrik, dan paket fitur keselamatan Toyota Safety Sense (ADAS).
Melansir dari Carscoops, berbeda dengan versi global yang memakai platform TNGA-B milik Toyota, Yaris Cross Asia Tenggara menggunakan arsitektur DNGA besutan Daihatsu.
Model ini juga lebih panjang 130 mm dari versi Eropa, dengan total panjang 4.310 mm dari depan hingga belakang.
Powertrain Toyota Yaris Cross Nightshade Edition adalah hybrid self-charging bertenaga gabungan 110 dk dari mesin bensin 1.5 liter Dual VVT-i yang dipasangkan dengan motor listrik.
Dayanya disalurkan ke roda depan (FWD) melalui transmisi otomatis E-CVT. Konfigurasi ini digunakan di seluruh varian dan edisi ini juga tidak membawa peningkatan pada powertrain.
Harga di Thailand mulai 919.000 Baht atau setara Rp 477,3 jutaan (kurs 1 Baht = Rp 519,32 per 4 Desember 2025), menempatkannya di puncak line-up Yaris Cross Thailand.