GridOto.com - DFSK Seres Indonesia sempat meluncurkan Seres 3 di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
SUV listrik 5-seater itu dibanderol Rp 349 juta on the road (OTR) Jakarta, dan digadang-gadang menjadi opsi mobil murah di kelasnya.
Namun, selepas debutnya di GIIAS, keberadaan Seres 3 justru seperti menghilang.
Hingga kini, data penjualan di Gaikindo masih menunjukkan angka 0 unit.
Bukan cuma itu, model tersebut juga tidak dibawa DFSK Seres ke pameran GJAW 2025.
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi? Apakah Seres 3 tidak jadi dijual di Tanah Air?
Cing Hok Rifin, Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile (DFSK Seres Indonesia), menjelaskan bahwa Seres 3 memang tengah mengalami hambatan produksi.
“Lagi ada perbaikan di processing supply chain-nya. Kemungkinan agak telat sedikit,” ujar Cing Hok saat ditemui di GJAW 2025 beberapa hari lalu.
Hambatan ini, kata Rifin, menyebabkan unit Seres 3 belum bisa dikirim ke konsumen.
Baca Juga: DFSK Seres Tanggapi Ramainya Pemain Baru di Segmen Mobil Listrik Rp 200 Jutaan
“Belum handover. Kemungkinan April tahun depan,” jelasnya.
Menurutnya, mundurnya jadwal delivery juga berkaitan dengan prioritas produksi global pabrikan.
Rifin menyebut, sejumlah supplier atau vendor mereka saat ini tengah fokus pada pemenuhan produksi Aito M8.
Model tersebut diklaim tengah laris manis di negara asalnya, China.
“Aito di sana baru kemarin launching M8. Itu 1 jam 150 ribu unit. Mungkin supplier, vendor-vendor kami juga fokusnya produksi ke Aito M8 Ultra dulu. Jadi agak sedikit jauh meleset dari (jadwal) serah terimanya,” ujarnya.
Meski belum ada distribusi unit, Rifin memastikan bahwa minat terhadap Seres 3 tetap ada.
“Sampai saat ini sudah ada beberapa SPK. Kami minta customer-nya untuk sabar menunggu,” katanya.
“Kami pending dulu, makanya kami enggak pajang di sini (GJAW 2025),” lanjutnya.