GridOto.com - Setelah vakum selama 30 tahun, Indonesia Rally Team (IRT) kembali tunjukan tajinya.
Shannons Adelaide Rally 2025 dipilih jadi kejuaraan pertama yang diikuti setelah vakum.
Rifat Sungkar, sebagai ketua team juga ikut turun balap rally dengan Xpander AP4.
Setelah tiba di Tanah Air, Rifat ungkap spesifikasi mobil balap rally pegangannya.
"Sebenarnya dunia balap adalah dunia untuk RnD (riset dan pengembangan)," buka Rifat Sungkar yang juga Brand Ambassador Mitsubishi kepada GridOto.
"Jadi spesifikasi kendaraan saya tidak bisa disamakan sama sekali," tambahnya saat diitemui pada Rabu lalu (26/11/2025).
Baca Juga: Nyaman Buat Keluarga, Mitsubishi Xpander Bisa Dicicil Segini Per Bulan
Rifat mengaku kalau basic mobil rally-nya merupakan Mitsubishi Xpander varian paling murah.
"Basicnya pakai Mitsubishi Xpander GLS dengan transmisi manual," ungkap Rifat.
"Sasisnya masih pakai Xpander," tambahnya sepulang dari Adelaide, Australia selatan.
Bergerak ke arah mesin, Xpander AP4 ternyata menggunakan mesin yang lebih besar dari Destinator.
"Mesin mobil saya ini 1.600 cc turbo," ungkap Rifat.
"Sedangkan ini mobil (Xpander) hanya 1.500 cc biasa (naturally aspirated)," tambahnya.
Baca Juga: Biaya Tune Up Mitsubishi Xpander di Bengkel Spesialis, Harga Mulai Rp 400 Ribuan
Di beberapa kelas balap rally, FIA selaku regulator membolehkan team untuk lakukan modifikasi pada mobilnya.
"Regulasi FIA memperbolehkan kita melakukan modifikasi semua merek mobil dengan standardisasi yang sama," ungkap Rifat.
Makanya gearbox dan juga sokbrekernya juga sudah disesuaikan dengan kebutuhan.
"Kenapa pakai turbo? Karena semua mobil di kelasnya pakai itu juga," kata Rifat.
"Terus penggeraknya 4x4, karena regulasinya seperti gearbox, gardan dan mesin semua dilock (ditentukan) sama FIA," kata Rifat.
Meskipun masih berbentuk Xpander, mobil balap Rifat ini enggak bisa dipakai buat harian.
"Ini mobil enggak bisa dipakai harian, berisik minta ampun, kerasnya minta ampun," tutupnya.