Dua Begal Bersenpi Dihujani Bogem Bertubi-tubi, Warga Sempat Dengar 3 Letusan

Ferdian - Jumat, 24 Oktober 2025 | 20:10 WIB

Viral begal bawa senpi dikepung massa dan sempat keluarkan tembakan yang mengenai warga (Ferdian - )

GridOto.com - Viral belum lama ini dua begal bersenjata api beraksi terjadi di Tambora, Jakarta Barat, viral di media sosial.

Peristiwa yang berlangsung di sekitar kawasan Jalan Sawah Lio itupun mendadak berubah mencekam (23/10/2025).

Warga sampai berhamburan keluar rumah setelah terdengar tiga kali letusan senjata api dari arah perlintasan kereta api.

Teriakan warga menyebut “Maling! Maling!” terdengar di antara deru kendaraan yang melintas.

Karena teriakan warga itu, dua pria berboncengan mengendarai motor diduga begal itu tampak panik.

Mereka mencoba melarikan diri, tapi langkah mereka justru terhenti setelah dikepung warga.

Tanpa ampun, massa yang tersulut emosi langsung menghujani keduanya dengan pukulan bertubi-tubi.

Baca Juga: Pasuruan Jadi Ladang Subur Maling dan Begal Motor, Warga dan Polisi Siapkan Taktik Ini

Wajah kedua pelaku itu bersimbah darah, tubuhnya tergeletak lemah di jalan, sebelum akhirnya diamankan oleh aparat yang datang tak lama kemudian.

Peristiwa dua begal bersenjata api (senpi) itu terekam kamera warga dan viral di media sosial.

Dalam video berdurasi sekitar satu menit itu, terlihat jelas momen ketika pelaku berupaya menembakkan senjata api rakitan sebelum akhirnya diserang balik oleh massa.

Kapolsek Tambora, Kompol Kukuh Islami, membenarkan adanya kejadian tersebut. Kedua pelaku kini dalam kondisi kritis dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

“Iya, informasinya seperti itu. Cuma kami belum bisa ambil keterangan karena masih kritis para pelakunya. Informasi di TKP memang begitu,” ujar Kukuh saat dikonfirmasi, Jumat (24/10/2025).

Menurut Kukuh, amukan warga itu pecah lantaran pelaku sempat melepaskan tembakan yang memantul dan mengenai salah satu warga.

“Ada korbannya. Ketika pelaku melepas tembakan ke atas, peluru pantul dari atas ada yang terkena,” jelasnya.

Korban luka tembak itu kini sudah mendapatkan perawatan medis dan dalam kondisi stabil.

Baca Juga: Begal Motor Berpistol Beraksi di Depan RS Bhayangkara, Letuskan Tembakan di Dekat Kantor Polisi

Polisi telah mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senjata api rakitan yang digunakan kedua pelaku untuk menakuti warga saat melancarkan aksinya.

“Senpi kita amankan, senpi rakitan,” tegas Kukuh melansir TribunBekasi.

Hingga kini, penyidik masih menunggu kondisi kedua pelaku membaik untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Kami belum bisa ambil keterangan karena korban (pelaku) masih dirawat di rumah sakit,” tambah Kukuh.

Beberapa warga di sekitar lokasi mengaku masih trauma dengan peristiwa semalam.

Seorang pedagang nasi goreng yang biasa mangkal tak jauh dari perlintasan KA mengatakan, suara tembakan terdengar jelas seperti kembang api meledak di telinga.

“Suara tembakannya kenceng banget. Orang-orang langsung lari, takut kena peluru nyasar,” katanya sambil menata ulang gerobaknya.

Meski kedua pelaku sudah diamankan, warga berharap patroli kepolisian lebih sering dilakukan, terutama di jam-jam malam menjelang dini hari.

“Sekarang jadi takut kalau ada motor berboncengan lewat pelan-pelan,” ucap seorang ibu rumah tangga yang enggan disebut namanya.

Peristiwa di Tambora ini menjadi pengingat keras bahwa aksi kejahatan jalanan bisa terjadi di mana saja dan kapan saja.