"Saya mengalami cedera. Gangguan pada penglihatan," ujar Marc dalam video.
Gangguan Diplomia atau penglihatan ganda kembali menghantui Marquez yang membuatnya frustasi dan hampir memutuskan kembali pensiun.
Diplomia sendiri dijelaskan membuat mata Marc tidak menyatu dengan sempurna.
Baca Juga: MotoGP Mandalika Belum Dimulai, Marc Marquez Sudah Kehabisan Energi
Itu membuatnya tidak melihat ke tempat yang sama dan dan berarti dia mengalami penglihatan ganda.
Dengan kondisi itu mustahil untuk berkendara, dan kehidupan sehari-harinya juga menjadi sangat sulit.
"Dengan diplomia anda tidak tahu apakah akan fit lagi untuk kembali balap. Itu bukan cedera yang punya solusi jelas," ujar Alex Marquez, adik kandung dari Marc.
Untungnya, gejala diplomia yang dialami bisa sembuh namun bukan berarti penderitaannya sudah berakhir.
Marc harus menjalani operasi dengan memotong tulang lengannya yang sudah tersambung karena terjadi dislokasi.
Ini diakui sebagai langkah terakhir yang bisa dilakukan untuk bisa kembali fit dan berkendara dengan optimal.
Operasinya pun berhasil, namun Marc tahu kalau motor Honda yang ditunggangi kurang kompetitif dan membuatnya mengambil keputusan sulit untuk hengkang.
Perjuangan Marquez pun terbayar dengan berhasil meraih kursi pembalap tim pabrikan Ducati di 2025 dan amankan gelar juara dunia.