"Mobil ambulans itu sempat terekam kamera CCTV melintas," katanya melansir TribunSolo.
Ia mengatakan, ambulans itu terekam kamera CCTV pukul 03.05 di Simpang Empat wisata Gunung Kemukus, Kabupaten Sragen.
Kemudian terekam kamera CCTV melintas di Desa Jono, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen pada pukul 05.00 atau 18 kilometer dari lokasi kejadian.
"Saat itu apesnya, kunci dan STNK berada di dalam mobil."
"Namun kami sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi," ucapnya.
"Dari hasil keterangan polisi yang didapat, stiker mobil sudah dilepas oleh pelaku di Desa Jati, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen," tutup Aby.
Baca Juga: Viral, Ambulans di Depan Kantor Bupati Pati Kibarkan Bendera One Piece, Ini Maksudnya
Padahal selama ini, ambulans yang dicuri itu aktif untuk pelayanan sosial.
Ambulans ini aktif melayani pasien dan pengantaran jenazah.
Meskipun aksi pencurian itu sempat terpantau kamera CCTV, namun belum diketahui ciri-ciri pelaku.
Posisi ambulans setelah dicuri sulit dilacak karena pelaku juga sudah melepas strobo, selain stiker.
Dari informasi yang didapat, pelaku membawa kabur ambulans ke timur melewati Barong, Gunung Kemukus, kemudian ke timur melewati Jati, Sumberlawang, dan Tanon, lalu menuju Karanganyar.
Pantauan di lapangan, lokasi pencurian memang sepi dari aktivitas warga ketika malam menjelang pagi hari.
Pelaku pencurian diduga memanfaatkan kesempatan ini untuk mencuri ambulans yang terparkir.