Tekanan angin yang tepat sangat penting untuk menjaga kestabilan, kenyamanan, dan efisiensi bahan bakar.
Tekanan yang kurang bisa membuat ban cepat aus di bagian samping, sedangkan tekanan berlebih berisiko membuat ban lebih keras dan daya cengkeram berkurang.
Tekanan angin ideal bervariasi sesuai jenis mobil, yakni MPV (33–36 Psi), City Car (30–36 Psi), Sedan (30–33 Psi), dan SUV (35–40 Psi), atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Baca Juga: Mesti Waspada, Semir Ban Kayak Gini Bisa Bikin Ban Mobil Retak-Retak
4. Cek Kondisi Ban
“Salah satu aspek penting dalam preventive maintenance adalah memperhatikan kondisi ban, sebagai satu-satunya komponen kendaraan yang bersentuhan langsung dengan aspal," lanjut Apriyanto.
Menurutnya, banyak pengendara menganggap ban masih layak pakai selama belum bocor atau rusak parah, padahal usia dan jarak tempuh juga menentukan.
Idealnya, ban diganti setiap 2–3 tahun atau setelah menempuh 40.000 km, dan saat pola telapak sudah mencapai batas thread wear indication (TWI).