GridOto.com - Setelah servis mesin motor matic Honda Vario 150 kalian malah jadi brebet?
Bisa jadi hal ini lupa dilakukan setelah servis mesin motor Honda Vario 150 kalian gaes.
Ya, kalibrasi sensor TPS di Honda Vario 150 ini wajib dilakukan setelah kita membongkar bagian throttle body.
"Kalibrasi TPS diperlukan untuk motor mengetahui posisi nol atau saat katup kupu-kupu di TB tertutup," sebut Ryan Fasha.
Ryan Fasha ini pemilik bengkel K1.Garage di daerah Tambun, Bekasi.
"Caranya yakni dengan jumper soket DLC yang ada di dekat aki yakni warna kabel coklat dan hijau hitam," beber pria yang suka ngoprek ini.
Lalu jumper juga kabel sensor Engine Coolant Temperature (ECT) dengan kabel saat posisi kontak off.
Habis itu hidupkan kontak dan tunggu 3 kali kedipan lampu MIL lalu lepas kabel jumper di ECT.
Lampu MIL akan berkedip cepat menandakan kalibrasi sensor TPS ini berhasil.
Kalibrasi sensor TPS ini akan membuat semprotan bahan bakar sesuai dengan posisi katup throttle body.
"Dampak yang bisa dirasakan tarikan mesin akan terasa responsif dan enggak brebet," jelasnya.
"Karena saat dibongkar dan perakitan kembali ECU butuh komunikasi dengan sensor TPS agar tetap sinkron," tambahnya.
Proses ini enggak cuma bisa dilakukan pada Honda Vario 150 ya gaes.
Bisa juga di Honda Vario 125, PCX 150 generasi Honda BeAT sampai yang terbaru yakni PCX 160 dan Vario 160.
Itulah dia penyebab mesin Honda Vario 150 jadi breber setelah servis.
Baca Juga: Ini Dampak V-belt Motor Matic Aus Masih Dipakai Terus Buat Ngojek