GridOto.com - Polrestabes Surabaya merilis data mengenai tindak pindak pencurian motor.
Disebutkan, banyak motor asal Surabaya yang pindah pulau tanpa diketahui pemiliknya.
Tiba-tiba saja sudah dipakai oleh orang di pulau garam alias Madura.
Sekitar 80 persen motor hasil curian di Surabaya, disebut dilarikan ke Madura pada 2025 ini.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Luthfie Sulistiawan mengatakan, total barang hasil curanmor yang telah dibawa ke wilayah Madura tersebut ada 80,4 persen.
"Pelaku yang kita tangkap, kita lakukan screening, (ditanya) 'kamu jualnya kemana saja'. Ya itu data (80,4 persen) itu yang kita dapatkan," kata Luthfie di Surabaya, (5/6/25) melansir Kompas.com.
Sedangkan, angka 80,4 persen didapatkan hanya dari penangkapan selama Januari sampai Mei 2025.
Baca Juga: Begal Motor Licik Resahkan Warga Surabaya, Modus Pura-pura Susah
Selain itu, daerah lain sekitar Surabaya juga kerap menjadi lokasi lemparan hasil curanmor.