Nahas, dari arah sebaliknya melaju ambulans yang dikemudikan korban AP (40), warga Kabupaten Indragiri Hulu, melaju dari arah berlawanan.
Karena jarak yang terlalu dekat, kedua mobil tersebut bertabrakan dengan keras.
Ambulans melaju dengan kecepatan tinggi karena sedang merujuk pasien darurat berinisial SN (49), warga Kabupaten Inhu, yang mengalami sakit mendadak.
Akibat kecelakaan ini, sopir ambulans dan pasien tewas di lokasi kejadian.
Sementara itu, satu dokter dan dua perawat yang berada di dalam ambulans mengalami luka berat.
"Kecelakaan diduga karena pengemudi mobil Land Cruiser hilang kendali," jelasnya melalui pesan WhatsApp, (2/6/25) menukil Kompas.com.
Baca Juga: Sopir Tewas, Ambulans RSUD Gambiran Kediri Terseret Ular Besi Seberat 90 Ton
Dari informasi yang diperoleh, selain dua korban tewas, tiga korban lainnya mengalami luka berat dan satu orang luka ringan.
Dari pihak Land Cruiser, pengemudi PR mengalami sesak di dada, sementara satu penumpang, IR (42), mengalami luka bocor di kepala bagian belakang dan patah lengan kiri.
"Jadi, korban meninggal dunia ada dua orang, luka berat empat orang, dan luka ringan dua orang." terangnya.