"Kita semua tahu bahwa jarak bebas ke tanah menentukan seberapa tinggi gundakan yang dapat ditanganinya," kata Gu Yukun.
"Kemudian jarak atau travel suspensi menentukan seberapa dalam lubang yang dilaluinya," tambahnya.
Oleh sebab itu, GWM Tank 300 menggunakan as roda yang keras pada bagian depan maupun belakang.
"Versi Hooke ini dapat secara efektif mengatasi masalah keterbatasan sudut as roda penggerakan,"jelas Gu Yukun.
"Kemudian yang paling penting mempertahankan cengkeraman ban terhadap tanah," tambahnya.
Baca Juga: Dipakai dari Beijing ke Shanghai, Segini Iritnya Konsumsi Solar GWM Tank 300 Diesel
Poros roda depan atau front axle terhubung dengan suspensi indepeden sehingga mampu memberika kemampuan melewati jalan rusak.
Pada sok belakang Tank 300 Hooke version ini juga sudah menggunakan per keong atau coil sping.
"Bersama dengan konfigurasi off-road seperti kunci diferensial dan penyangga yang dapat dilepas membuat kendara dengan mudah mengatasi tantangan seperti memanjat tebing atau melewati lubang yang dalam," ungkap Gu Yukun.
Nah, kemampuan off-road GWM Tank 300 diklaim dapat melibas kondisi jalan apapun.
"Lebih dari 300 skenario dasar dari 41 rute pendakian off-road sudah kami uji dengan Hooke Trail," tuturnya.