Mobil Listrik Bekas Belum Diminati di Balai Lelang, Ini Sebabnya

Wisnu Andebar - Kamis, 17 April 2025 | 20:30 WIB

Hyundai Ioniq Electric (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Auksi mengungkapkan bahwa peminat mobil listrik bekas di balai lelang terbilang masih sepi.

Auksi ini merupakan perusahaan balai lelang swasta, salah satu anak usaha PT Mitra Pinasthika Mustika Rent.

Hal itu disampaikan oleh Head of PT Balai Lelang Asta Nara Jaya (Auksi), Bady Qadarsyah.

Menurutnya, Auksi sendiri memiliki stok mobil listrik bekas dari brand Hyundai yang sudah lama belum terjual.

"Untuk saat ini lumayan agak sulit ya lelang mobil listrik. Kami masih ada Ioniq Electric," ujarnya saat berada di Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Padahal menurutnya, secara kondisi mobil listrik bekas di perusahannya tidak ada masalah berarti.

"Dari EV yang masuk ke tempat kami, setelah dilakukan pengecekan hasilnya sebenarnya masih ok," ucapnya.

"Secara baterai dan lain-lain pemakaian 5-6 tahun, terutama untuk Ioniq secara kualitas dengan kilometer hampir 400 ribu, masih ok saja. Ketika kami test drive, ketika kami bawa jalan, itu masih sangat baik," sambung Bady.

Wisnu/GridOto.com
Manajemen PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) di acara Media Gathering pada Kamis, (17/4/2025) di Jakarta Selatan.

Ia menambahkan, meski dari penjualan mobil listrik baru mengalami tren positif, namun masih banyak yang ragu dengan mobil bekasnya, terutama kondisi baterai.

Baca Juga: Jadi Buruan Pedagang, Ini Mobil dan Motor Paling Laris di Balai Lelang JBA

"Memang saat ini kepercayaan masyarakatnya belum tumbuh, seperti itu sih," pungkasnya.

Meski tren lelang mobil listrik masih minim peminat, performa lelang kendaraan di Auksi berhasil mencatat tren positif pada 2024 lalu.

Pasalnya, kebanyakan konsumen yang ikut lelang masih datang dari mobil konvensional.

Seperti kenaikan jumlah pelanggan baru sebesar 32 persen, peningkatan transaksi sebesar 18 persen, serta pertumbuhan unit terjual sebesar 6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Pencapaian ini disebut berkat akses layanan lelang berbasis digital dan meningkatkan pengalaman pengguna.

Didirikan pada tahun 2012 dan memulai lelang perdana pada 2013 dengan nama MPM Lelang, Auksi terus berkembang menjadi salah satu balai lelang swasta terpercaya.

Bahkan selama 2024, 74 persen dari total transaksi telah dilakukan secara online, meningkat dari 70 persen pada tahun sebelumnya.