GridOto.com - Di mobil bekas, sokbreker jadi salah satu komponen dari suspensi mobil.
Sokbreker ini punya peran penting untuk menjaga stabilitas mobil.
Nggak hanya itu, sokbreker mobil membuat nyaman saat dikendarai.
Nah, seiring pemakaian maka sokbreker mobil ini bisa mengalami kerusakan.
Kerusakan pada sokbreker mobil ini salah satunya adalah bocor pada bagian as.
Kerusakan pada sokbreker ini jelas sangat berdampak pada mobil.
Ternyata, kerusakan sokbreker yang menyebabkannya bocor bisa dikarenakan hal kecil lho.
"Ya itu, karet boot biang masalahnya, biasanya sobek namun enggak segera diganti," ucap pemilik bengkel BRF Customworks di ruko AXC Summarecon Bekasi, Arif Budiman.
"Sejatinya karet boot ini menutupi bagian as sokbreker dari segala macam kotoran seperti tanah atau pasir," bebernya.
Yap, kotoran seperti tanah atau pasir ini merupakan musuh utama as sokbreker.
Jika kotoran tersebut sudah masuk maka bisa melukai bagian sil dalam.
Karet boot yang bolong menjadi pintu masuk segala macam kotoran dari jalan.
"Bila Karet boot sudah bolong sebaiknya segera diganti baru," ucap Sutrino.
Sutrino pemilik toko SS Motor spesialis spare part Honda.
Karet boot ini biasanya rusak ketika mobil sudah menginjak sekitar 2-3 tahun.
Secara harga, karet boot sokbreker ini cukup murah kok berkisar Rp 100-150 ribu untuk yang original.
Baca Juga: Ciri-ciri Mesin Mobil Sudah Waktunya Servis Besar, Pemilik Wajib Tahu