Penggemar Moge Boleh Senyum, Gak Perlu Inden Berkat Kuota Impor Bebas

Hendra - Kamis, 10 April 2025 | 10:00 WIB

Kawasaki Versys 650. Pehobi moge mudah dapatkan moge (Hendra - )

GridOto.com- Terkait pembebasan kuota impor yang dicetuskan Presiden Prabowo Subianto, mendapat respon dari sejumlah produsen otomotif.

PT Kawasaki Motor Indonesia merespon wacana yang digulirnya orang nomor satu di Indonesia. 

"Belum tahu detilnya seperti apa, ini kan baru sebatas lisan belum berupa aturan," ungkap  Sucipto Wijono, Line Head Marketing PT Kawasaki Motor Indonesia.

Namun, Cipto ungkapkan setiap kebijakan pasti memiliki plus dan minus. 

"Bagi Kawasaki, pembebasan keran impor buat ketersediaan moge jadi lebih mudah," jelasnya. 

Saat ini, dengan adanya kuota impor, beberapa moge yang memiliki minat tinggi harus inden. 

Masih ingat pada 3 tahun lalu, Versys 650 dimana konsumen harus inden hingga lebih 7 bulan. 

"Persoalan ketika itu, kuota impor yang dibatasi," bilang Cipto. 

Saat itu, kuota dibatasi sekitar 30 unit.

Baca Juga: Pilihan Moge Buat Touring, Segini Harga Kawasaki Versys 650 Model 2025

Selain impor utuh, impor parts juga dibatasi kuota. 

"Produk yang dibikin di sini pun ada beberapa parts yang diimpor," ungkap Cipto. 

Ia mencontohkan Ninja ZX-250R alias Ninja 250 4 silinder. 

Parts seperti fairing menurut Cipto masih diimpor dari Thailand.

"Sementara untuk part juga terkena batasan, sehingga berimbas pada produksi Ninja 250 4 silinder itu," bilangnya. 

Jadi, dari sisi tersebut Kawasaki mendukung adanya pembebasan kuota impor.

Namun demikian, menurutnya pemerintah harus menjaga ekosistem industri dan konsumen nasional. 

"Jangan sampai semua barang tanpa kualitas jelas masuk ke sini. Dan pemerintah harus mengutamakan industri yang sudah ada di sini," tutupnya.