GridOto.com - Oli mesin bertugas sebagai pelumasan untuk melindungi komponen yang saling bergesekan.
Oli mesin ini akan terus bersirkulasi saat mesin hidup.
Perbaikan Honda Vario 125 terkadang membutuhkan membongkar mesin total atau istilahnya belah mesin.
Kerusakan yang membutuhkan belah mesin seperti mengganti bearing kruk as atau ganti stang piston.
Nah setelah mesin dirakit kembali, kapasitas oli mesin yang dituang berbeda dari penggantian biasa lho.
Baca Juga: Sokbreker Aftermarket Honda Vario 150 Bocor, Segini Biaya Servisnya
"Setelah belah mesin itu maka oli yang berada di dalam mesin akan keluar semua," buka Rendra pemilik bengkel 5.12 Garage.
"Kapasitas oli mesin setelah dibongkar total adalah 0,9 liter, ini lebih banyak dari penggantian reguler yang hanya 0,8 liter," tambahnya.
Jika kita hanya mengisi oli mesin 0,8 liter dikhawatirkan pelumasan kurang maksimal.
Oli mesin di ruang crankcase Honda akan kurang sehingga pompa oli tidak maksimal memberikan pelumasan ke kepala silinder.
Maka dari itu, tetelah melakukan belah mesin Honda Vario 125 isi oli mesin lebih banyak dari penggantian reguler biasa.
Baca Juga: Gampang, Cara Ini Bikin Kampas Ganda Motor Matic Tetap Menggigit
"Nah ganti oli berikutnya baru isi kembali 0,8 liter seperti biasanya," sebut Rendra.
"Spesifikasi oli mesin Honda Vario 125 yang direkomendasikan adalah SAE 10W-30," jelas pria yang bengkelnya ada di Tambun, Bekasi.
Itulah kapasitas oli mesin Honda Vario 125 setelah melakukan belah mesin.