GridOto.com - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) resmi meluncurkan Mazda CX-80 PHEV (22/1).
Ini adalah lini model pertama Mazda di Indonesia yang sudah menggunakan teknologi hybrid PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).
Dibanderol dengan harga Rp 1.199.900.000, Mazda CX-80 PHEV bisa melaju hanya dengan tenaga listrik.
"Karena PHEV jadi ada mode EV (Electric Vehicle) dengan jarak tempuh cukup jauh," kata Glen Reinner, Product & Dealer Marketing Assistant Manager PT EMI kepada GridOto.com.
Baca Juga: Cocok Buat Mazda CX-5, Modifikasi Dari AutoExe Yang Gak Melulu Sporty
Di atas kertas, Mazda CX-80 PHEV bisa melaju sejauh 60 km hanya dengan tenaga listrik.
Sistem ini bisa bekerja karena adanya baterai lithium-ion berkapasitas 17,8 kWh.
Baterai tersebut memberikan arus listrik ke motor listrik yang menghasilkan tenaga 172 dk/5.500 rpm dan torsi 270 Nm/400 rpm untuk menggerakkan mobil SUV ini dalam mode EV.
Karena mobil hybrid, baterai bisa terisi dari internal mobil.
"Baik state of charge ataupun gaya berkendara ketika mesin menyala maka mesin bekerja sebagai powertrain ke roda penggerak sekaligus menjadi generator untuk pengisian daya baterai," terang Glen.
"Adapun pengisian daya baterai juga terjadi ketika adanya deselerasi maupun regenerative braking," imbuhnya.
Baca Juga: Spesifikasi Mazda6e yang Sapa Eropa, Cocok Buat Lawan IONIQ 6
Sebagai pembeda dengan hybrid biasa, pengisian daya baterai bisa dilakukan secara eksternal.
Yaitu melalui soket charger AC Type 2 yang berada di tutup sebelah kanan mobil.
"Setiap pembelian mobil sudah disertakan wall charger untuk keperluan pengisian daya baterai yang lebih maksimal untuk mencapai kapasitas penuh," ujar Glen.