Pasang Kaca Film Jendela Mobil Tak Bisa Langsung Dibuka Karena Ini

Radityo Herdianto - Jumat, 30 Juni 2023 | 06:00 WIB

Pasang kaca film jendela mobil tak bisa langsung dibuka karena ini. ILUSTRASI. Pengoperasian power window. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Setelah pasang kaca film biasanya tombol power window akan ditutup stiker.

Pasang kaca film jendela mobil tak bisa langsung dibuka karena ini.

Stiker yang menutup power window dimaksudkan agar jendela mobil tidak boleh dibuka dulu sehabis pasang kaca film.

Andi Setiawan, President Director PT Global Auto International (GAI), distributor kaca film ICE-µ di Indonesia menjelaskan alasannya.

"Proses pemasangan kaca film itu menggunakan perekat cair sebagai aplikatornya," buka Andi.

"Perekat cair ini butuh waktu untuk bisa benar-benar mengikat kaca film dengan kaca mobil," terangnya.

Wisnu/GridOto.com
Proses pemasangan kaca film ICE-µ Sky Blue RT70 Series terbaru pada Wuling Air ev

Baca Juga: Mulai Terkelupas dari Kaca, Pertanda Kaca Film Mobil Sudah Rusak?

Dalam proses pemasangan kaca film, lembaran kaca film akan disemprot cairan sebagai perekat.

Perekat ini bekerja untuk mengikat lembaran kaca film pada permukaan kaca film.

"Agar perekat bisa aktif makanya kaca film perlu ditekan dan diseret dengan alat khusus," beber Andi.

"Penekanan ini mengaktifkan sifat perekat yang butuh pressure," terusnya.

Setelah mendapat tekanan dari alat sebenarnya kaca film sudah terpasang.

Hanya saja sifat cairnya butuh pengeringan dengan panas (heat).

"Selama proses pengeringan kalau jendela langsung dibuka kaca film akan mudah bergeser dan lecek," jelas Andi.

Tombol power window Mercedes-Benz C-Class W204

Baca Juga: Warna Kaca Film Berubah Jika Sering Terjemur Matahari? Ini Faktanya

Karena itu agar proses pengeringannya sempurna kaca jendela tidak bisa digunakan sementara waktu.

Setidaknya dua sampai tiga hari, bisa lebih cepat jika mobil sering terkena panas.

"Cuaca panas dan suhu dingin dari AC mobil bisa mempercepat pengeringan perekat cair kaca film," ujar Andi.