Rekayasa Lalu Lintas One Way Diberlakukan di Jalur Mudik 2023, Begini Penjelasan Kemenhub

Naufal Nur Aziz Effendi - Selasa, 28 Maret 2023 | 08:47 WIB

Rekayasa lalu lintas one way atau satu arah direncanakan akan berlaku di jalur mudik 2023 Tol Trans Jawa. (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Rekayasa lalu lintas one way atau satu arah rencananya akan diberlakukan pada periode mudik Lebaran 2023.

Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menerapkan rekayasa one way tersebut karena akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di jalur mudik 2023, khsusnya Tol Trans Jawa.

Berdasarkan survei yang dirilis Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, disebutkan sebanyak 9,2 juta orang memfavoritkan Tol Trans Jawa sebagai jalur mudik 2023.

Pemberlakukan rekayasa lalu lintas one way di Tol Trans Jawa pada tahun-tahun sebelumnya dieterapkan dari ruas Jakarta-Cikampek sampai Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

Kasubdit Manajemen Keselamatan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Heri Prabowo mengatakan, rekayasa lalu lintas one way merupakan salah satu solusi memperlancar arus lalu lintas selama arus mudik.

“Melihat jumlah (pemudik) yang besar, kemungkinan akan ada one way lagi. Artinya kita meyakinkan masyarakat bahwasannya dalam setiap kebijakan itu enggak bisa menyenangkan semua orang,” ujar Heri, diktuip dari Kompas.com, Minggu (27/3/2023).

Menurut Heri, skema one way tersebut dilakukan untuk melayani jutaan pemudik yang mau pulang kampung saat periode arus mudik Lebaran.

"Memang akan ada beberapa yang mengalah. Namanya jalannya segitu, yang lewat sekian banyak. Jadi harus ada treatment tertentu,” sambungnya.

Ketika one way diberlakukan tahun lalu, lalu lintas dari Gerbang Tol Kalikangkung menuju Jakarta dialihkan ke jalan arteri sepanjang rekasaya lalin tersebut berjalan.

Baca Juga: Tarif Tol Jakarta-Semarang Jelang Mudik 2023, Wajib Siapkan Saldo Minimal Rp 400 Ribuan

Karena tidak ada lagi kendaraan yang mengarah ke Jakarta dari Jawa Tengah di jalan tol, masyarakat yang melakukan pergerakan ke arah barat bisa melewati jalur alternatif.

“Dan kita juga antisipasi dalam artian orang sekian, rest area akan penuh, gimana nanti orang yang sudah kebelet, sudah kita coba pikirkan, rest area darurat umpamanya,” kata Heri.

“Kemungkinan besar (one way) ini diterapkan untuk melancarkan arus lalin saat arus mudik, karena mau pakai cara apa lagi?” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Skema One Way Bakal Berlaku Lagi Saat Mudik Lebaran