Untuk itu, saat ini pihaknya masih menunggu kebijakan dari BUJT terkait penerapan diskon tarif tol saat mudik Lebaran 2023.
"Kita lihat kira-kira 2 minggu sebelum Lebaran apakah ada pemberitahuan dari mereka untuk memberikan diskon tarif," jelasnya.
Sebagai informasi, diskon tarif tol biasanya diberikan BUJT selama masa mudik Lebaran.
Dikutip dari laman BPJT, diskon tarif tol ini diberikan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran di seluruh ruas jalan tol di Indonesia.
Diskon tarif tol diberikan kepada pemudik sebagai upaya pelayanan maksimal dalam mempercepat waktu perjalanan yang lancar tanpa adanya antrian pembayaran dengan tarif yang cukup murah.
Namun, diskon tarif tol biasanya tidak diberikan saat puncak arus mudik dan arus balik.
Tujuannya supaya para pemudik dapat melakukan perjalanan di hari lainnya untuk mengurangi kemacetan saat memasuki puncak arus mudik dan balik.
Sayangnya, diskon tarif tol yang diberikan rutin sejak 2015 ini terakhir diberlakukan sebelum pandemi Covid-19 pada 2019.
Pada 2019 lalu, seluruh BUJT yang berada di bawah naungan Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) telah menyepakati pemberlakuan potongan harga atau diskon tarif tol sebesar 15 persen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul BPJT soal Diskon Tarif Tol Saat Mudik Lebaran 2023