Toyota Avanza Nyalip Terlalu ke Kanan hingga Hantam Honda BeAT, Pengendara dan Pembonceng Tak Tertolong

Dia Saputra - Senin, 6 Februari 2023 | 17:00 WIB

Petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan adu banteng Toyota Avanza dengan Honda BeAT. (Dia Saputra - )

GridOto.com - Kecelakaan maut antara Toyota Avanza dan Honda BeAT terjadi di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Akibat insiden tersebut, pengendara Honda BeAT yang merupakan ayah dan anak, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Honda BeAT itu dikendarai Mustofa (56) dan Fitavio (21) warga Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging, Mojokerto.

Kanit Gakkum Polres Mojokerto, Iptu Wihandoko mengatakan, insiden terjadi di Jalan Raya Musuk pada Minggu (05/02/2023).

"Avanza dikemudikan Dewangga dari Timur ke Barat di Jalan Raya Musuk," buka Wihandoko dikutip dari TribunMojokerto.com.

Dari arah berlawanan, BeAT bernomor polisi W-4426-Z juga melintas di Desa Badung, Kecamatan Dlanggu.

Setibanya di lokasi kejadian, Avanza warna hitam menyalip kendaraan di depannya melewati marka jalur berlawanan.

"Pada waktu yang sama, Musthofa memacu skutiknya dari lawan arah," tutur Kanit Gakkum Polres Mojokerto.

Karena jarak yang sudah dekat, adu banteng antara dua kendaraan tersebut tak dapat terhindari.

Baca Juga: Spare Parts Fast Moving Untuk Toyota Avanza Dijual Mulai Rp 20 Ribu

Honda BeAT yang dikemudikan oleh korban rusak cukup parah akibat kerasnya benturan dengan Avanza.

Sedangkan mobil yang dikemudikan Dewangga mengalami kerusakan pada area bumper depannya saja.

Ia mengatakan, Mustofa mengalami luka di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sedangkan anak korban yang mengalami luka sempat mendapat perawatan medis, namun tak tertolong.

Jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Prof. Dr Soekandar Mojosari, Mojokerto.

"Penyebab kecelakaan adalah Avanza terlalu kekanan saat menyalip hingga terjadi adu banteng," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Adu Moncong Avanza vs Motor di Mojokerto, Bapak dan Anak Meregang Nyawa, Sopir Kabur Melarikan Diri